Gubernur Kalteng: Jembatan Tumbang Samba Dapat Buka Akses Daerah Terisolasi
TUMBANG SAMBA – BIRO PKP. Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Katingan untuk mendengarkan aspirasi warga setempat. Pada kunjungan kerja kali ini, Gubernur juga meninjau pembangunan Jembatan Tumbang Samba, Sabtu (18/01/2020), untuk mengetahui progres pembangunan yang ditargetkan selesai Maret 2020 mendatang.
Perjalanan Gubernur Sugianto Sabran bersama dengan rombongan menuju lokasi pembangunan jembatan dibutuhkan waktu sekitar empat jam. Tampak dalam rombongan Gubernur, antara lain anggota DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran, anggota DPRD Provinsi Kalimantan Tengah Dapil Katingan Sengkon, dan sejumlah Kepala Dinas lingkup Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
Di lokasi pembangunan jembatan yang pengerjaannya dilakukan oleh pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR tersebut, Gubernur disambut Bupati Katingan Sakariyas, Wakil Ketua DPRD Katingan, serta Kapolres, Dandim, dan Damang setempat.
“Kita bangga dan berterima kasih kepada pemerintah pusat, Pak Presiden, dan Kementerian PUPR, yang sudah membangun jembatan di wilayah Tumbang Samba, di mana jalan ini dapat menghubungkan wilayah Kalbar, Kaltim, dan Kalteng, sehingga dapat membuka daerah yang terisolasi, khususnya di Katingan, Kalteng,” kata Gubernur Sugianto Sabran.
Gubernur bersama rombongan menikmati keindahan model jembatan yang dinilai menyerupai jembatan yang dibangun di Amerika. Desain jembatan juga diakui sama dengan jembatan yang dibangun di Jayapura, Papua.
“Langkah Provinsi dan Pemkab Katingan dapat berkolaborasi meningkatkan akses jalan ke desa untuk masyarakat, di mana jalan tembus Tumbang Samba sudah bagus, sehingga nantinya dapat ditingkatkan lebih baik lagi,” imbuh Gubernur.
Sementara itu, Bupati Katingan Sakariyas menyambut baik kehadiran Gubernur bersama rombongan ke wilayah Kabupaten Katingan karena pihaknya dapat menyampaikan aspirasi dan keinginan dalam pembangunan. “Kami juga ingin membangun jembatan di mana nantinya melalui APBD Katingan dan diharapkan dapat dibantu APBD Provinsi,” ucap Bupati.
Hal senada disampaikan anggota DPRD Provinsi Kalimantan Tengah Sengkon yang mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi diharapkan dapat membantu anggaran untuk wilayah Katingan. “Tentu kami bersama Pak Gubernur, melihat lebih jauh kondisi masyarakat dan daerah Katingan, di mana berbagai hal yang dapat dilakukan program kerakyatan di sini oleh Pemprov Kalteng,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, pejabat pembuat komitmen Kementerian PUPR Ferry Margo Santosa menjelaskan pembangunan Jembatan Tumbang Samba dilakukan sejak tahun 2016 sampai selesai tahun 2020. Jembatan sepanjang 843 meter tersebut menelan biaya sekitar Rp 298 miliar. “Pembangunannya dilakukan selama tiga tahun dengan biaya APBN. Nantinya tahun 2024 rencananya akan dialokasikan lagi untuk perbaikan jalan tembus ke wilayah Kaltim dan Kalbar ke Kalteng,” katanya.
Selepas meninjau pembangunan Jembatan Tumbang Samba, Gubernur Sugianto Sabran dan rombongan mengunjungi warga sekitar serta memberikan bantuan bagi warga kurang mampu. Gubernur juga mengunjungi sentra pembuatan kain khas Kalimantan Tengah oleh warga lokal setempat serta pada malam harinya menyerahkan bantuan untuk pemberdayaan komunitas adat terpencil di Desa Tumbang Sanamang, Kecamatan Katingan Hulu.
Pada pagi harinya, Minggu (19/01/2020), Gubernur menyempatkan diri untuk menyapa masyarakat di pasar Desa Tumbang Sanamang. (sty/boy/ian/pit/ran)