Kalteng Tetapkan Status Tanggap Darurat Covid-19
PALANGKA RAYA – BIRO PKP. Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng menggelar jumpa pers terkait informasi adanya dua pasien poisitif corona di Kalteng.
Sebelumnya, dalam siaran langsung yang dilakukan Gubernur Kalteng lewat akun media sosial pribadinya pada Jumat (20/3/2020) pukul 13.00 WIB dikatakan, dirinya mendapat informasi dari Dinas Kesehatan Kalteng bahwa sudah ada 2 warga Kalteng yang positif Covid-19.
“Saya juga dalam hal ini menyampaikan bahwa Gugus Tugas Siaga Darurat di Kalimantan Tengah sebentar lagi kami angkat menjadi Tanggap Darurat karena pada hari ini baru saja kami mendapatkan informasi bahwa sudah ada 2 orang yang positif kena Covid-19 yang terkenal dengan Corona virus,” kata Gubernur Sugianto dalam siaran langsung tersebut.
Sementara itu, dalam jumpa pers yang digelar Jumat (20/3/2020) pukul 16.30 WIB, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng Leonard S. Ampung mengatakan, update Orang Dengan Pemantauan (ODP) sampai saat ini berjumlah 130 orang di mana ODP terbanyak dari Kabupaten Kotawaringin Timur sejumlah 33 orang.
Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) suspect Covid-19 di Provinsi Kalteng sebanyak 29 orang dengan hasil negatif Covid-19 sebanyak 10 orang, hasil positif Covid-19 berjumlah 2 orang, dan 17 orang sedang menunggu hasil laboratorium.
“Terkait hal tersebut, maka pada hari ini tanggal 20 Maret 2020 ditetapkan Status Tanggap Darurat Pandemi Covid-19 di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah,” ujar Leo.
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalteng menyampaikan, distribusi PDP yang masih mendapatkan perawatan menurut Kabupaten/Kota, yakni Palangka Raya (RSDS) sebanyak 24 orang, Kotawaringin Timur tidak ada, Kotawaringin Barat (RSSI) sebanyak 5 orang.
Sedangkan jumlah PDP berdasarkan asal Kabupaten/Kota, yakni Palangka Raya sebanyak 21 orang, Kotawaringin Barat sebanyak 3 orang, Sukamara 1 orang, Lamandau 1 orang, Seruyan 1 orang, Barito Selatan 1 orang, dan Barito Utara 1 orang.
Untuk merawat PDP, 3 rumah sakit rujukan di Kalteng sudah menyiapkan total 7 ruangan dengan jumlah tempat tidur sebanyak 36 dan tempat tidur yang terpakai hingga saat ini sebanyak 25 tempat tidur.
“Terkait kondisi Pasien Dalam Pengawasan atau PDP suspect Covid-19 yang sedang dalam perawatan di ruang isolasi Rumah Sakit Sultan Imanuddin dan Rumah Sakit Doris Sylvanus, kondisinya sampai saat ini masih distabilkan,” kata Leonard.
Sementara, terkait distribusi Alat Pelindung Diri (APD) dan Virus Transport Medis (VTM) yang masing-masing diterima 3 rumah sakit di Kalteng, RSUD dr. Doris Sylvanus menerima 30 kotak VTM dan Lidi Swab serta 30 paket APD, RSUD Pulang Pisau menerima 27 kotak VTM dan Lidi Swab serta 20 Paket APD, selanjutnya RSUD Sultan Imanuddin menerima 26 kotak VTM dan Lidi Swab serta 18 Paket APD. (may/ben/end)