Tindak Lanjuti Arahan Gubernur Sugianto Sabran, Dinas TPHP Kalteng Tinjau PTP UPR
PALANGKA RAYA – BIRO PKP. Berkenaan dengan antisipasi dampak COVID-19 di sektor ketahanan pangan, Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran mengharapkan perguruan-perguruan tinggi serta Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Peternakan (TPHP) dapat menjalin kolaborasi dan kerja sama untuk menjaga dan meningkatkan stabilitas pangan di Kalimantan Tengah.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Sugianto Sabran dalam pertemuan melalui Video Conference (Vicon) dengan Pimpinan Perguruan Tinggi se-Kalimantan Tengah, Rabu (06/05/2020) kemarin, untuk mendengarkan aspirasi dan masukan mengenai penanganan berbagai dampak COVID-19, mulai dari sektor sosial, ekonomi, hingga ketahanan pangan.
Menindaklanjuti arahan Gubernur Sugianto pada Vicon tersebut, Kepala Dinas (Kadis) TPHP Provinsi Kalimantan Tengah Sunarti segera melakukan peninjauan ke Peat Techno Park (PTP) Universitas Palangka Raya (UPR), Jumat (08/05/2020). Tampak menemani peninjauan, Pengelola PTP UPR Prof. Sulmin Gumiri.
Peat Techno Park atau bisa juga disebut Taman Teknologi Gambut itu merupakan lahan gambut seluas 35 hektar yang berada di area kampus UPR yang dimanfaatkan untuk pelaksanaan kegiatan pertanian terpadu.
Setelah meninjau Techno Park tersebut, Kadis TPHP Provinsi Sunarti menyebutkan bahwa PTP UPR mempunyai potensi pertanian yang luar biasa untuk dikembangkan, baik dari segi Sumber Daya Manusia (SDM) maupun lahan. “Dengan membangun Peat Techno Park, menggambarkan bahwa gambut bisa bermanfaat apabila dikelola dengan bijak. Setidaknya UPR sebagai lembaga pendidikan tinggi dan memiliki pakar gambut bisa membuktikan keberhasilannya,” ujar Sunarti.
“Beberapa waktu lalu sudah dilakukan panen, (antara lain) jagung manis dan ayam pedaging. (Saat ini) masih ada kolam ikan dan ternak bebek,” imbuhnya.
Sunarti kemudian menjelaskan, sebagai permulaan, direncanakan Dinas TPHP Provinsi Kalimantan Tengah akan menanam padi di lahan 1,5 hektar milik UPR tersebut. “Pada lahan 1,5 hektar akan dilakukan penanaman padi oleh Dinas TPHP, sekaligus sebagai show window (etalase) pemanfaatan gambut untuk tanaman pangan,” beber Sunarti.
Lebih lanjut, Kadis TPHP Sunarti juga menyampaikan, beberapa perguruan tinggi telah mengajukan kerjasama, baik melalui program magang maupun KKN di bidang pertanian. “Sebagaimana arahan Bapak Gubernur, kami (Dinas TPHP) dengan senang hati menerima mereka. Beberapa universitas juga sudah berjalan,” pungkasnya. (set/eka/ist)