Update 10 Mei 2020, Pasien Sembuh COVID-19 di Kalteng Bertambah Lagi 8 Orang
PALANGKA RAYA – BIRO PKP. Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 (Virus Corona) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) kembali merilis data perkembangan terkini COVID-19 pada hari ini, Minggu, 10 Mei 2020. Berdasarkan rilis tersebut, jumlah pasien positif COVID-19 di Kalteng yang telah dinyatakan sembuh kembali bertambah, yaitu sebanyak 8 orang.
Kedelapan pasien sembuh tersebut berasal dari Kota Palangka Raya 1 orang, Kabupaten Kotawaringin Barat 6 orang, dan Kabupaten Lamandau 1 orang. Dengan demikian, secara keseluruhan pasien yang sembuh tercatat menjadi sebanyak 39 orang.
Sementara itu, kasus meninggal dunia pada hari ini juga masih tetap, dengan jumlah 7 orang pasien. Kemudian, kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kalteng juga bertambah 1 orang, total menjadi 193 orang secara akumulatif. Sehingga dapat diketahui, pasien positif COVID-19 yang saat ini sedang menjalani perawatan isolasi sebanyak 147 orang.
Adapun rincian rumah sakit yang merawat 147 orang pasien COVID-19 tersebut, yakni RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya ada 74 orang pasien, RSUD Sultan Imanudin Pangkalan Bun 26 orang, RSUD dr. Murjani Sampit 14 orang, Karantina Pemda Kapuas 6 orang, RSUD Puruk Cahu 9 orang, RSUD Ulin Banjarmasin 1 orang, dan RS Siloam Palangka Raya 17 orang pasien.
Selanjutnya, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mengalami kenaikan 2 orang dibandingkan hari sebelumnya, Sabtu (09/05/2020), dan menjadi 70 orang. Akan tetapi, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) menunjukkan penurunan cukup signifikan sebanyak 74 orang, sehingga ODP pada hari ini, Minggu (10/05/2020), berjumlah 217 orang. Seminggu yang lalu, Minggu (03/05/2020), jumlah ODP tercatat 398 orang, sehingga kalau dihitung, berkurang sebanyak 181 ODP.
Lebih lanjut, sebagaimana arahan Gubernur Sugianto Sabran, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Gugus Tugasnya terus melakukan berbagai upaya untuk mencegah dan menangani penyebaran COVID-19 di Provinsi Kalimantan Tengah, antara lain menggencarkan kegiatan sosialisasi dan edukasi pencegahan COVID-19, membagikan masker non-medis langsung kepada masyarakat, dan menyiapkan bantuan sosial bagi masyarakat terdampak COVID-19.
Namun demikian, Gubernur Sugianto Sabran juga berulang kali menegaskan, peran serta seluruh masyarakat sangat diperlukan untuk dapat mengatasi pandemik COVID-19 ini. Kesadaran masyarakat untuk mau mengikuti imbauan pemerintah, seperti berperilaku hidup bersih dan sehat, menerapkan physical distancing, dan selalu memakai masker ketika harus beraktivitas di luar rumah, akan menjadi faktor sangat penting dalam menghentikan penyebaran COVID-19 di Kalimantan Tengah. (set/rik/eka/dev)