Update Terkini, Terkonfirmasi Positif di Kalteng Bertambah
PALANGKA RAYA – BIRO PKP. Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalteng merilis perkembangan terbaru pada Sabtu, 23 Mei 2020, di mana tercatat jumlah pasien sembuh mengalami penambahan sebanyak 2 orang, sehingga jumlah pasien sembuh menjadi 133 orang. Penambahan 2 orang pasien yang sembuh tersebut, yaitu di Kota Palangka Raya 1 orang dan di Kabupaten Barito Timur 1 orang.
Sementara itu, untuk jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19, Tim Gugus Tugas mengumumkan adanya kenaikan 5 orang pasien terjangkit Covid-19, sehingga secara akumulasi total pasien Covid-19 di Kalteng menjadi 294 orang. Data Sebaran Pasien Covid-19 Kalteng berdasarkan wilayah kabupaten/kota menyebutkan bahwa pada hari ini, Sabtu (23/05/2020), dari total 14 kabupaten/kota, sebanyak 2 wilayah mengalami penambahan jumlah pasien positif Covid-19, yaitu Kabupaten Kapuas 2 orang, dan Kabupaten Murung Raya 3 orang.
Untuk angka kematian pasien Covid-19 sampai saat ini tetap sebanyak 15 orang. Dengan demikian, jumlah keseluruhan pasien Covid-19 yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit sebanyak 146 orang, dengan rincian RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya 33 orang, RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun 21 orang, RSUD dr. Murjani Sampit 14 orang, Karantina Pemda dan RSUD Soemarno Sosroadmodjo Kapuas 41 orang, RSUD Puruk Cahu 6 orang, RSUD Pulang Pisau 2 orang, RS Siloam Palangka Raya 10 orang, RSUD Mas Amsyar Kasongan 10 pasien, RSUD Jaraga Sasameh Buntok 4 pasien, dan RS Kota Palangka Raya 5 orang.
Keterangan lebih lanjut dalam rilis menyebutkan bahwa jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) Kalteng bertambah sebanyak 17 orang, sehingga menjadi 228 orang, dengan ODP terbanyak ada di Kota Palangka Raya, yaitu 83 orang. Sedangkan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Kalteng bertambah 1 orang, yaitu dari 65 orang menjadi 66 orang. Distribusi PDP berdasarkan Rumah Sakit Rujukan, yaitu 26 orang di RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya, 6 orang di RSUD dr Murjani Sampit, 3 orang di RSUD Muara Teweh Barito Utara, 1 Orang di RSUD Jaraga Sasameh Buntok, 2 orang di RSUD Sukamara, 4 orang di RSUD Pulang Pisau, 3 orang di RSUD Murung Raya, 9 orang di RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun, 5 orang di RS Siloam Palangka Raya, dan 7 orang di RSUD Mas Amsyar Kasongan.
Data lain dari rilis Tim Gugus Tugas hari ini menunjukkan jumlah Orang Kontak Erat Tanpa Gejala (OTG), yang sehari sebelumnya berjumlah 1.319 orang bertambah 51 orang, sehingga berjumlah 1.370 orang, dengan jumlah OTG terbanyak di Kabupaten Murung Raya, yaitu 621 orang.
Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran terus melakukan berbagai upaya guna mencegah dan menangani penyebaran Covid-19 di Bumi Tambun Bungai, seperti meningkatkan sosialisasi tentang protokol kesehatan Covid-19 serta pola hidup bersih dan sehat di tengah pandemi, pembagian masker, hingga bantuan sosial berupa Sembako atau uang tunai.
Pola hidup bersih dan sehat yang gencar disosialisasikan tersebut, antara lain mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, social/physical distancing, dan menggunakan masker ketika harus beraktivitas di luar rumah. Kesadaran dan kepatuhan masyarakat untuk mematuhi imbauan pemerintah tersebut akan menjadi kunci penting memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kalteng.
Lebih lanjut, bagi masyarakat yang tidak mengindahkan imbauan pemerintah dapat dikenai sanksi, terlebih lagi Provinsi Kalteng, khususnya Kota Palangka Raya telah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), di mana ditetapkan pembatasan waktu beraktivitas bagi masyarakat pada pagi maupun malam hari. Masyarakat Palangka Raya diminta untuk dapat membatasi aktivitas di luar rumah, dan apabila ada keperluan mendesak, diharuskan menggunakan masker ketika bepergian serta mematuhi aturan mengenai jumlah penumpang dalam berkendara sesuai ketentuan-ketentuan dalam peraturan PSBB. (may/rik)