Bertambah 13 Orang, Akumulasi Positif Covid-19 di Kalteng Jadi 762 Orang
PALANGKA RAYA – BIRO PKP. Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran, selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalteng, menyampaikan perkembangan penanganan pandemi Covid-19 sampai dengan tanggal 20 Juni 2020 pukul 15.00 WIB di Bumi Tambun Bungai.
Dalam siaran pers hari ini, Sabtu (20/6/2020), di lobi ruang administrasi RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya, dr. Caroline Ivonne, dokter umum rumah sakit tersebut, atas nama Gubernur Kalteng Sugianto Sabran menyampaikan bahwa pemeriksaan spesimen yang dilakukan pada hari ini sebanyak 321, sehingga akumulasi spesimen yang diperiksa sampai dengan hari ini adalah 3.642 spesimen. Dari kasus yang diperiksa ini, didapatkan konfirmasi positif sebanyak 13 orang, sehingga akumulasi positif Covid-19 di Kalteng hingga hari ini menjadi 762 orang.
Disimpulkan bahwa setidaknya dalam 13 hari terakhir, selalu ada penambahan kasus konfirmasi positif setiap harinya. Hal ini menandakan bahwa kasus penularan Covid-19 masih terjadi di masyarakat Kalteng. Meski demikian, disampaikan pula dalam siaran pers hari ini, penambahan kasus konfirmasi positif setiap hari karena meningkatnya upaya tracing yang dilakukan oleh petugas. Pemerintah berkomitmen untuk terus melakukan upaya tracing, sehingga dapat memastikan tidak ada lagi kasus Covid-19 yang ada di masyarakat Kalteng.
Menurut Gubernur Sugianto sebagaimana disampaikan dr. Caroline, konsekuensi dari kemungkinan penemuan-penemuan kasus baru Covid-19 adalah semakin meningkatnya beban pelayanan yang ditanggung oleh tenaga kesehatan dan fasilitas kesehatan. “Tentu kita semua tidak ingin hal ini terjadi, sehingga kesadaran bersama untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan guna memutus penyebaran Covid-19 merupakan hal yang wajib dilaksanakan oleh seluruh masyarakat Kalimantan Tengah,” tegasnya.
Selanjutnya, disampaikan bahwa berdasarkan analisis perkembangan kasus konfirmasi positif setiap hari, setidaknya dalam 5 hari terakhir, ada 5 Kabupaten yang secara konsisten tidak ada penambahan kasus harian, yaitu Kabupaten Sukamara selama 21 hari, Kabupaten Seruyan 19 hari, Kabupaten Barito Selatan 10 hari, Kabupaten Barito Utara 6 hari, dan Kabupaten Lamandau 5 hari.
“Kita patut bersyukur atas tidak adanya penambahan kasus dan berharap tidak ada lagi penambahan kasus. Meskipun demikian, saya meminta untuk terus melakukan upaya skrining melalui rapid diagnostic test (RDT), terutama pada kontak erat dan pelaku-pelaku ekonomi yang selalu berhubungan dengan masyarakat banyak, seperti penjual di pasar, warung, toko, dan lainnya, untuk memastikan tidak ada kasus Covid-19 di masyarakat. Semakin cepat kita melakukan skrining, semakin cepat kita memastikan tidak ada kasus di masyarakat, sehingga kita semua dapat mulai menerapkan tatanan kehidupan baru masyarakat produktif dan aman Covid-19,” papar Gubernur Sugianto.
Gubernur pun memahami perjuangan semua pihak selama 3 bulan terakhir dalam upaya penanganan Covid-19. Akibat dari pembatasan-pembatasan yang dilakukan, berdampak pada sektor ekonomi dan sosial dalam masyarakat. Meski begitu, Gubernur Sugianto mengharapkan kepada masyarakat Kalteng untuk terus bersama-sama dalam upaya pemutusan penyebaran Covid-19 dengan tetap di rumah, menggunakan masker jika terpaksa harus keluar rumah, menjaga jarak, rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta mematuhi protokol kesehatan lainnya. “Pemerintah terus berupaya melakukan langkah-langkah strategis, sehingga diharapkan penyebaran Covid-19 dapat diakhiri dari Kalimantan Tengah,” imbuhnya.
Pada kesempatan kali ini, juga disampaikan bahwa seluruh Kabupaten/Kota di Kalteng sudah berstatus Zona Merah. Sebanyak 13 kasus positif Covid-19 baru yang dikonfirmasi hari ini terdapat di Palangka Raya 10 orang, di Barito Timur 1 orang, di Murung Raya 1 orang, dan di Gunung Mas 1 orang.
Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP), hari ini dilaporkan mencapai 122 orang atau ada penambahan 16 orang dibanding hari sebelumnya, Jumat (19/6/2020). Sedangkan untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP), hari ini dilaporkan mencapai 251 orang atau ada penambahan 3 orang dibanding hari sebelumnya, dengan PDP terbanyak ditemukan di Katingan, yaitu 92 orang. Adapun untuk Orang Kontak Erat Tanpa Gejala (OTG), hari ini dilaporkan mencapai 956 orang atau ada penambahan 29 orang dibanding hari sebelumnya, dengan PDP terbanyak ditemukan di Murung Raya, yaitu 310 orang.
Sementara itu, pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh sebanyak 292 orang atau tidak ada penambahan dibanding hari sebelumnya. Sebaliknya, pasien Covid-19 yang masih dalam perawatan ada penambahan sebanyak 11 orang menjadi 424 orang. Pasien Covid-19 yang meninggal juga ada penambahan, yaitu sebanyak 2 orang menjadi 46 orang hingga hari ini. Dengan demikian, tingkat kematian (CFR) akibat Covid-19 di Kalteng mencapai 6,04%. (ran/din/boy/sop/nov)