Tim Satgas Covid-19 Kalteng Minta Pemda Tingkatkan dan Masifkan 3T agar Zona Segera Normal
PALANGKA RAYA – BIRO ADPIM. Tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kalimantan Tengah (Kalteng) menyampaikan press release (rilis pers) mengenai perkembangan penanganan pandemi Covid-19 sampai dengan pukul 15.00 WIB, Jumat (20/11/2020).
Dalam rilis pers tersebut, Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kalteng mengingatkan Kabupaten/Kota yang berada di zona merah atau risiko tinggi maupun zona orange atau risiko sedang agar memperbaiki kondisinya dalam penanganan pandemi Covid-19 dan pelayanan kesehatan. Pemerintah Daerah juga diminta meningkatkan dan memasifkan upaya 3T, yakni testing (pemeriksaan), tracing (pelacakan), dan treatment (perawatan).
Dikabarkan pula bahwa saat ini jumlah Kabupaten/Kota dalam Zona Merah sebanyak 1 Kabupaten, yaitu di Kabupaten Barito Timur. Sedangkan untuk jumlah Kabupaten/Kota yang berada dalam Zona Orange sebanyak 13 Kabupaten/Kota, di antaranya Kota Palangka Raya, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kabupaten Seruyan, Kabupaten Katingan, Kabupaten Gunung Mas, Kabupaten Pulang Pisau, Kabupaten Murung Raya, Kabupaten Kapuas, Kabupaten Barito Utara, Kabupaten Barito Selatan, Kabupaten Lamandau, Kabupaten Sukamara, dan Kabupaten Kotawaringin Timur.
Kondisi ini tidak boleh dibiarkan berjalan cukup lama. Jika sebuah wilayah berada di zona merah selama berminggu-minggu, hal ini berarti pemerintah dan masyarakatnya sudah lengah. Untuk itu, Pemerintah Daerah setempat harus berupaya meningkatkan dan memasifkan 3T. Agar kasus aktif dan kematian dapat menurun serta kesembuhan dapat ditingkatkan, pastikan protokol kesehatan dilakukan secara disiplin oleh masyarakat. Tidak dapat dibiarkan suatu daerah menjadi sumber utama penularan.
Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kalteng juga selalu mengingatkan kepada Kabupaten/Kota untuk bergotong-royong dalam mencegah penularan Covid-19 agar pekan depan dapat berpindah, baik itu zona merah ke zona orange maupun zona orange menjadi zona kuning.
Berikut disampaikan jumlah akumulasi data sampai dengan hari ini, Jumat (20/11/2020), yaitu pasien konfirmasi positif Covid-19 di Kalteng bertambah sebanyak 65 orang dengan total kasus mencapai 5.125 orang, penambahan pasien dinyatakan sembuh sebanyak 21 orang, dan total pasien dinyatakan meninggal dunia sebanyak 176 orang.
Selanjutnya, perkembangan data Covid-19 yang telah dihimpun akumulasinya, sebagai berikut: terkait kabupaten/kota zona terdampak, sebanyak 13 kabupaten dan 1 kota sudah terdampak. Kasus Konfirmasi ada penambahan sebanyak 65 orang, yaitu di Palangka Raya 8 orang, Kotawaringin Barat 12 orang, Lamandau 13 orang, Sukamara 13 orang, Seruyan 4 orang, Pulang Pisau 1 orang, Kapuas 3 orang, Gununh Mas 1 orang, dan Barito Timur 10 orang, sehingga dari semula sebanyak 5.060 orang menjadi 5.125 orang.
Sembuh ada penambahan sebanyak 21 orang, yaitu di Palangka Raya 3 orang, Kotawaringin Barat 3 orang, Sukamara 2 orang, Kapuas 3 orang, Barito Timur 9 orang, dan Barito Utara 1 orang, sehingga dari semula 4.278 orang menjadi 4.299 orang.
Kasus Suspek ada penambahan sebanyak 43 orang, sehingga dari semula 403 orang menjadi 446 orang. Kasus Probable tidak ada penambahan, sehingga tetap 47 orang. Dalam Perawatan ada penambahan sebanyak 43 orang, sehingga dari semula 607 orang menjadi 650 orang. Kasus Meninggal ada penambahan sebanyak 1 orang, yaitu di Kapuas, sehingga dari semula 175 orang menjadi 176 orang. Tingkat kematian atau Case Fatality Rate (CFR) 3,4%.
Untuk jumlah orang yang diperiksa swab atau suspek ada penambahan sebanyak 349 orang, sehingga dari semula 22.554 orang menjadi 22.903 orang. Sedangkan jumlah spesimen, ada penambahan sebanyak 421 spesimen, sehingga dari semula 58.686 spesimen menjadi 59.107 spesimen. (din)