Satgas Penanganan Covid-19 Bagikan Tips untuk Tingkatkan Imun Tubuh
PALANGKA RAYA – BIRO ADPIM. Tim Komunikasi Publik Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kalimantan Tengah kembali menyampaikan Press Release mengenai perkembangan penanganan pandemi Covid-19 sampai dengan hari Minggu (13/12/2020) pukul 15.00 WIB.
Dalam keterangan rilisnya kali ini, Satgas Penanganan Covid-19 menyampaikan beberapa tips yang bisa dilakukan setiap hari oleh masyarakat untuk meningkatkan imun tubuh di masa pandemi Covid-19, antara lain: Pertama, Istirahat yang Cukup, menurut National Sleep Foundation, setidaknya dibutuhkan kurang lebih 7-9 jam dalam sehari untuk tidur. Maka dari itu, istirahat yang cukup merupakan cara simpel saat proses meningkatkan imun tubuh. Perlu diingat, bahwa tanpa tidur cukup dalam sehari, tubuh tidak akan bisa memproduksi sitokin dalam jumlah banyak. Sitokin merupakan sejenis protein yang digunakan untuk melawan infeksi serta peradangan yang kemudian secara efektif akan menciptakan respon imun tubuh.
Kedua, Rutin Berolahraga, menurut salah seorang ahli di National Institute of Health, olahraga dapat merangsang kinerja antibodi serta sel-sel darah putih, serta mengeluarkan bakteri melalui saluran pernapasan. Hal ini menjadikannya dapat mengurangi resiko terjangkit berbagai penyakit.
Ketiga, Makanan Bergizi Seimbang, makanan merupakan salah satu hal penting yang harus diperhatikan selama masa pandemi Covid-19. Maka dari itu, perlu adanya gizi yang seimbang ketika makan agar seseorang dapat meningkatkan imun tubuh. Seseorang perlu memperhatikan prinsip keberagaman pangan, mengontrol berat badan secara rutin, dan menjaga perilaku hidup bersih.
Keempat, Konsumsi Makanan Penunjang Sistem Imun, cara meningkatkan imun selanjutnya yaitu dengan mengkonsumsi banyak makanan yang baik untuk sistem kekebalan tubuh.
Kelima, Konsumsi Banyak Air Putih, di masa pandemi seperti saat ini, sangat penting bagi seseorang untuk tetap menjaga bahkan meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak terinfeksi virus.
Keenam, Kelola Stress dengan Baik, tips atau cara meningkatkan imun tubuh yang paling penting untuk dilakukan yaitu mengelola stress dengan baik. Stress dapat memicu adanya produksi hormon kortisol dalam jumlah besar. Ketika hormon kortisol tinggi, maka sistem imun dapat melemah.
Ketujuh, Menjaga Kebersihan Makanan, dalam menjaga dan meningkatkan imun tubuh seseorang harus mampu menerapkan pola perilaku hidup bersih. Salah satunya yaitu dengan memperhatikan kebersihan makanan, mulai dari cara membersihkan bahan, proses pembuatan, hingga perlengkapan atau alat yang akan digunakan saat makan dan minum.
Kedelapan, Sering Berjemur, adanya asupan vitamin D sangat diperlukan ketika meningkatkan imun tubuh selama masa pandemi Covid-19. Seseorang dapat meningkatkan kekebalan tubuh jika terkena paparan sinar mata hari pada jam 08.00-09.00, cukup 10-15 menit saja setiap kali melakukan kegiatan tersebut.
Kesembilan, Batasi Penambahan Gula, jumlah penambahan gula yang dikonsumsi sangat berpengaruh pada kelebihan berat badan seseorang. Jika itu terjadi, maka secara tidak langsung dapat melemahkan sistem kekebalan dalam tubuh manusia. Untuk itu, selama proses meningkatkan imun tubuh, setidaknya seseorang harus mampu berusaha membatasi asupan gula yang masuk hingga kurang dari 5% dari jumlah kalori harian.
Terakhir, Kesepuluh, Konsumsi Suplemen Secara Rutin, selain mengkonsumsi banyak makanan-makanan bergizi, terkadang seseorang juga perlu sumplemen pendamping dalam meningkatkan imun tubuh.
Adapun perkembangan data Covid-19 hari ini, Minggu (13/12/2020), sebagai berikut: Kasus Konfirmasi ada penambahan sebanyak 150 orang, yaitu di Palangka Raya 16 orang, Katingan 10 orang, Kotawaringin Barat 29 orang, Seruyan 28 orang, Kapuas 2 orang, Gunung Mas 20 orang, Barito Selatan 18 orang, Barito Utara 16 orang, dan Murung Raya 11 orang, sehingga dari semula sebanyak 7.741 orang menjadi 7.891 orang.
Selanjutnya, Pasien Sembuh ada penambahan sebanyak 39 orang, yaitu di Palangka Raya 4 orang, Kotawaringin Barat 6 orang, Kapuas 19 orang, Gunung Mas 2 orang, Barito Utara 7 orang, dan Murung Raya 1 orang, sehingga total keseluruhan menjadi 5.258 orang.
Kasus Suspek ada penurunan sebanyak 20 orang, sehingga dari semula 1.602 orang menjadi 1.582 orang. Kasus Probable ada penambahan sebanyak 1 orang, menjadi 50 orang. Pasien Dalam Perawatan ada penambahan sebanyak 107 orang, menjadi 2.401 orang. Kasus Meninggal ada penambahan sebanyak 4 orang, yaitu di Palangka Raya 3 orang dan Katingan 1 orang, sehingga dari semula 228 orang menjadi 232 orang, dengan tingkat kematian (CFR) 2,9%. (win)