Gubernur Kalteng Dampingi Mentan Tinjau Panen Perdana Padi di Kawasan Food Estate Desa Gadabung
PANDIH BATU – BIRO ADPIM. Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mendampingi Menteri Pertanian Republik Indonesia (Mentan RI) Syahrul Yasin Limpo meninjau panen perdana padi di kawasan pengembangan Food Estate yang berada di Desa Gadabung, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau pada Rabu (10/2/2021).
Bertolak dari Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin dengan menggunakan helikopter, Mentan RI Syahrul Yasin Limpo tiba di Helipad Desa Gadabung sekitar pukul 13.15 WIB. Kedatangan Mentan RI beserta rombongan disambut oleh Gubernur Sugianto Sabran, Bupati Pulang Pisau Edy Pratowo, Danrem 102/Pjg Brigjen TNI Purwo Sudaryanto, dan Wakapolda Brigjen Pol Suryanbodo Asmoro, serta Forkopimda Kabupaten Pulang Pisau.
Tampak dalam rombongan yang menyertai Mentan RI, di antaranya Direktur Jenderal (Dirjen) Tanaman Pangan Suwandi, Dirjen Perkebunan Kasdi Subagyono, Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian Sarwo Edhy, serta Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Fadjry Djufry.
Setelahnya, Mentan Syahrul Yasin Limpo didampingi Gubernur Sugianto Sabran, Bupati Edy Pratowo, dan rombongan kemudian langsung menuju lokasi panen perdana padi kawasan Food Estate di Desa Gadabung dengan menggunakan kendaraan mobil. Tiba di lokasi panen, Mentan Syahrul Yasin Limpo dan Gubernur Sugianto Sabran melihat langsung pemanenan padi yang dilakukan beberapa petani dengan memanfaatkan mesin Combine Harvester.
Dalam sambutannya, Gubernur Sugianto Sabran menyampaikan bahwa secara keseluruhan pelaksanaan program Food Estate di Kalteng tahun 2020 berjalan cukup baik dan lancar. Tanaman padi yang sudah terpanen seluas 2.875 Hektare dari total yang sudah tertanam seluas 18.879 Hektare, dan tentunya setiap harinya ke depan akan terus bertambah.
“Di hari yang penuh berkah ini, kita akan melakukan panen padi secara bersama-sama dengan Kelompok Tani Rukun Sentosa, Desa Gadabung, Kecamatan Pandih Batu, seluas 250 Hektare, dengan Padi Inbrida dan Hibrida Varietas Unggul Baru,” kata Gubernur Sugianto Sabran.
Selanjutnya, Gubernur Sugianto menyatakan bahwa keberhasilan program Food Estate ini tentunya memerlukan proses dan juga dukungan dari seluruh elemen masyarakat. “Kelemahan dalam setiap pelaksanaan program kegiatan tentunya ada di sana sini, dan hal demikian itulah yang akan kita jadikan dasar untuk memperbaiki, saling melengkapi dalam kebersamaan, dengan tetap menanamkan niat yang tulus, demi pembangunan Kalimantan Tengah yang merupakan bagian dari Ketahanan Pangan Nasional,” ungkap Gubernur Sugianto.
Sementara itu, saat memberikan arahan, Mentan Syahrul Yasin Limpo mengungkapkan bahwa kedatangannya kali adalah untuk melihat langsung progres Food Estate di Kalteng dan sekaligus mengambil data sampel untuk pengembangan lebih lanjut. Mentan kemudian menegaskan bahwa keberhasilan pertanian, termasuk program Food Estate, pasti akan mendatangkan kesejahteraan bagi daerah dan masyarakatnya.
“Menjadi sebuah daerah dengan kekuatan pertanian yang baik pasti menjamin kesejahteraan petaninya. Kalau kesejahteraan petani yang umumnya adalah lapangan kerja terbesar sejahtera, maka sejahteralah desa itu, sejahteralah kecamatan itu, sejahteralah kabupaten, dan kemudian provinsi, dan seterusnya menjadi kesejahteraan negara,” tegas Mentan Syahrul Yasin Limpo.
Pada kesempatan tersebut, dilakukan pula penyerahan secara simbolis Klaim Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) masa tanam tahun 2020 kepada 4 Kelompok Tani di Desa Tahai Jaya, Kabupaten Pulang Pisau, senilai Rp 361.416.000 dengan luas kerusakan 88,8 Hektare. Hal ini dapat menjadi contoh bagi para petani atau kelompok tani yang terdaftar dalam asuransi akan dapat terhindar dari kerugian, meskipun terjadi gagal panen akibat serangan hama penyakit, puso, atau kekeringan.
Turut pula hadir dalam panen raya tersebut, di antaranya Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Peternakan (TPHP) Provinsi Kalteng Sunarti, Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Kalteng Syamsudin, serta beberapa Perangkat Daerah Provinsi/Kabupaten terkait lainnya.
Selepas panen perdana di kawasan Food Estate yang terletak di Kabupaten Pulang Pisau ini, Mentan Syahrul Yasin Limpo didampingi Gubernur Sugianto Sabran beserta rombongan dijadwalkan untuk melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Sukamara dengan menggunakan helikopter guna meninjau langsung ranch atau peternakan sapi yang dikembangkan di sana. (set/bow)