Hari Jadi Ke-19 Kabupaten Katingan, Gubernur Minta Semua Komponen Bersama Atasi Pandemi Covid-19
PALANGKA RAYA – BIRO ADPIM. Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Edy Pratowo menghadiri Peringatan Hari Jadi Ke-19 Kabupaten Katingan Tahun 2021 secara virtual dari Ruang Rapat Wagub, Lantai I Kantor Gubernur, Rabu (21/7/2021).
Peringatan Hari Jadi juga dihadiri secara virtual, antara lain oleh Bupati Katingan Sakariyas, Bupati/Wali Kota se-Kalteng atau yang mewakili, sejumlah Kepala SOPD Kabupaten Katingan atau yang mewakili, mantan Bupati Katingan yang menjabat selama 2 periode hingga tahun 2013 Duwel Rawing, mantan Penjabat (Pj.) Bupati Katingan tahun 2018 Baru I. Sangkai, serta sesepuh, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh adat Kabupaten Katingan.
Sementara hadir secara langsung di Kantor Bupati Katingan dengan protokol kesehatan yang ketat, antara lain Wakil Bupati Katingan Sunardi N.T. Litang, unsur Forkopimda Kabupaten Katingan, dan Sekda Kabupaten Katingan beserta istri.
Dalam sambutan yang dibacakan Wagub Edy Pratowo, Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran mengucapkan Selamat Hari Jadi dan apresiasi atas pencapaian yang telah diraih Kabupaten Katingan, antara lain: (1) memperoleh Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Katingan selama 3 tahun berturut-turut; (2) meraih Juara I untuk Kategori Kelompok II Kabupaten/Kota dengan Target Pelayanan KB 500-1500 Akseptor pada Kegiatan Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor dalam Rangka Hari Keluarga Nasional Ke-27 pada Tahun 2020; (3) meraih Juara Harapan II untuk Kategori Kabupaten/Kota Terbaik Tingkat Nasional pada Kegiatan Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor dalam Rangka Hari Keluarga Nasional Ke-27 pada Tahun 2020; dan (4) meraih Peringkat 1 atas Kinerja dalam Upaya Pencegahan dan Penurunan Stunting Terintegritas Tahun 2020.
Gubernur juga menyampaikan penghargaan kepada para mantan Bupati dan Wakil Bupati, tokoh masyarakat, akademisi, dunia usaha, insan pers, dan semua elemen masyarakat yang telah berperan serta dan berkontribusi dalam membangun Kabupaten Katingan agar dapat semakin maju dan sejahtera.
Peringatan Hari Jadi Ke-19 Kabupaten Katingan Tahun 2021 mengusung tema “Katingan Semakin Bermartabat” dan sub tema “Dengan Semangat Penyang Hinje Simpei, Kabupaten Katingan Bersatu Padu Melawan Covid-19”.
Selaras dengan sub tema tersebut, Gubernur meminta kepada semua Bupati/Wali Kota bersama Forkopimda dan jajaran untuk memperketat penerapan PPKM Mikro. Gubernur juga meminta Bupati/Wali Kota agar melakukan langkah-langkah percepatan pencairan anggaran penanganan Covid-19, termasuk insentif bagi para tenaga kesehatan. Selain itu, Gubernur meminta Kabupaten/Kota memperketat pengawasan mobilitas orang keluar dan masuk wilayah Kalteng serta penerapan protokol kesehatan secara tegas namun tetap humanis. “Dorong percepatan vaksinasi untuk membentuk Herd Immunity yang akan menjadi faktor kunci pengendalian pandemi,” imbuh Gubernur Sugianto Sabran.
Gubernur meminta semua komponen pemerintah dan masyarakat, mulai dari instansi terkait, Camat, Lurah, Kepala Desa, Ketua RT/RW, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, dunia usaha, hingga sekolah dan perguruan tinggi, untuk bersama-sama menyukseskan percepatan vaksinasi ini. “Selain itu, lakukan metode door-to-door atau jemput bola agar memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mendapatkan vaksin,” imbau Gubernur Kalteng tersebut.
Pada kesempatan itu, Wagub Edy Pratowo menambahkan bahwa Pemerintah Provinsi Kalteng juga menyampaikan apresiasi kepada Kabupaten Katingan yang telah merealisasikan insentif bagi tenaga kesehatan dengan capaian 52,58% atau Rp 5 miliar lebih dari target Rp 10 miliar lebih. Ini merupakan angka tertinggi di Kalteng untuk realisasi insentif bagi tenaga kesehatan. “Kami berharap, dengan adanya insentif tenaga kesehatan ini, menjadi pedoman semangat bagi kita semua di dalam menerapkan, menjalankan, mengurangi pandemi Covid di daerah kita,” ucap Wagub Edy Pratowo.
Kemudian, terkait dengan perpanjangan PPKM Mikro hingga 25 Juli 2021 berdasarkan instruksi Presiden RI Joko Widodo, Wagub menyampaikan bahwa Kalteng dengan penerapan PPKM Mikro, terdapat 3 Kabupaten/Kota yang telah mencapai level 3, yaitu Kota Palangka Raya, Kabupaten Lamandau, dan Kabupaten Sukamara. “Diharapkan, beberapa Kabupaten/Kota ini dapat terus menekan tingkat penyebaran Covid-19 di Kalimantan Tengah. Kita berharap, selepas pemberlakuan PPKM Mikro atau PPKM Darurat di Pulau Jawa dan Bali pada tanggal 25 nanti, tidak ada lagi perpanjangan PPKM,” ucap Wagub seraya menambahkan bahwa kepemimpinan yang kuat diperlukan dalam pelaksanaan PPKM, di samping kedisiplinan pelaksanaan protokol kesehatan dan kelancaran program vaksinasi.
Sebelumnya, Ketua DPRD Kabupaten Katingan Marwan Susanto dalam sambutannya juga mengajak seluruh elemen masyarakat Kabupaten Katingan bahu-membahu bersama Pemerintah Kabupaten Katingan dalam membangun daerah agar memiliki daya saing di tengah pandemi yang masih berlangsung hingga saat ini. Marwan pun berharap semua komponen dapat menyatukan langkah dalam penanganan Covid-19. “Marilah kita jadikan Peringatan Hari Jadi ini sebagai momentum untuk menyatukan langkah kita melawan Covid-19,” imbaunya.
Sementara itu, dikarenakan kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan, sambutan Bupati Katingan dibacakan Wakil Bupati Sunardi N.T. Litang. Dalam sambutannya, Bupati Sakariyas berharap perayaan Hari Raya Idul Adha pada 20 Juli 2021 yang jatuh bertepatan dengan Hari Jadi ke-19 Kabupaten Katingan menjadi momentum untuk saling berbagi dengan sesama. “Selain meningkatkan keimanan, juga membangun kasih sayang terhadap sesama. Mari jadikan Katingan lebih maju dan dapat menghadapi Covid-19,” ajaknya.
Bupati pun mengajak seluruh elemen masyarakat menyesuaikan diri dengan kondisi new normal dan bersama membangun daerah. Untuk jajaran birokrasi, Bupati meminta agar dapat bekerja lebih profesional, bekerja keras, bekerja cerdas, dan bekerja ikhlas.
Bupati Sakariyas juga berharap vaksinasi dapat segera menjangkau seluruh masyarakat Katingan. “Berbagai upaya telah dilakukan, seperti sosialisasi, penyemprotan disinfektan massal, pendirian Posko Covid-19 di desa dan kelurahan, menyiapkan Puskesmas di Kecamatan sampai tingkat Kabupaten jika terjadi lonjakan kasus. Juga menyiapkan hotel jika pasien membludak,” papar Bupati Katingan tersebut.
Ditambahkan Bupati, pihaknya juga melaksanakan penyaluran bantuan sosial (Bansos) dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) guna membantu masyarakat menghadapi dampak Covid-19.
Acara peringatan kali ini dirangkai dengan pemotongan Panginan Sukup Simpan atau tumpeng khas Dayak oleh Wakil Bupati Katingan Sunardi N.T. Litang untuk selanjutnya diserahkan kepada Ketua DPRD Kabupaten Katingan Marwan Susanto. (ran/sop/dmr)