Vaksinasi dan Prokes Menjadi Kunci dalam Pengendalian Pandemi Covid-19
PALANGKA RAYA – BIRO ADPIM. Tim Komunikasi Publik Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kalimantan Tengah (Kalteng) kembali menyampaikan Press Release terkait perkembangan penanganan Covid-19 di Kalteng sampai saat ini, Senin (21/2/2022).
Dalam rilisnya, sebagaimana Satgas Covid-19 Pusat, Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kalteng menyampaikan Presiden RI Joko Widodo kembali mengingatkan bahwa kunci dalam pengendalian pandemi Covid-19 saat ini, utamanya varian Omicron, ada dua, yaitu vaksinasi dan Prokes, terutama dalam mengenakan masker dengan tepat.
Selain itu, Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kalteng menyampaikan jumlah akumulasi data sampai dengan hari ini, Senin (21/2/2022), di mana pasien konfirmasi positif Covid-19 di Kalteng ada penambahan sebanyak 199 orang, sehingga total menjadi 50894 orang. Pasien dinyatakan sembuh ada penambahan sebanyak 164 orang, sehingga total menjadi 45982 orang. Dan, pasien dinyatakan meninggal dunia tidak ada penambahan orang, sehingga total tetap 1598 orang
Berdasarkan data di atas, Kasus Konfirmasi yang bertambah sebanyak 199 orang tersebut, masing-masing di Palangka Raya 102 orang, Katingan 3 orang, Kotawaringin Timur 13 orang, Kotawaringin Barat 12 orang, Lamandau 2 orang, Sukamara 1 orang, Seruyan 10 orang, Pulang Pisau 10 orang, Kapuas 25 orang, Gunung Mas 7 orang, Barito Selatan 8 orang, Barito Timur 2 orang, Barito Utara 3 orang, dan Murung Raya 1 orang, sehingga dari semula sebanyak 50695 orang menjadi 50894 orang.
Sembuh ada penambahan sebanyak 164 orang, yaitu di Palangka Raya 73 orang, Katingan 15 orang, Kotawaringin Timur 16 orang, Kotawaringin Barat 3 orang, Seruyan 4 orang, Pulang Pisau 7 orang, Kapuas 21 orang, Gunung Mas 7 orang, Barito Selatan 11 orang, Barito Timur 4 orang, dan Murung Raya 3 orang, sehingga dari semula 45818 orang menjadi 45982 orang. Dalam Perawatan ada penambahan sebanyak 35 orang, sehingga dari semula 3279 orang menjadi 3314 orang. Kasus Meninggal tidak ada penambahan, sehingga tetap 1598 orang, dengan tingkat kematian (CFR) 3,1%.
Untuk Keterpakaian Tempat Tidur pada RS (BOR), Tempat Tidur Intensif mengalami peningkatan Tempat Tidur Terpakai (2,44%), sehingga dari 34,15% menjadi 36,59%, di mana ada 3 Kabupaten/Kota yang BOR di atas 50%, yaitu Kabupaten Kotawaringin Timur, Kabupaten Kotawaringin Barat, dan Kota Palangka Raya, sementara Tempat Tidur Isolasi mengalami peningkatan Tempat Tidur Terpakai (0,45%), sehingga dari 25,86% menjadi 26,31%, di mana ada 2 Kabupaten/Kota yang BOR di atas 50%, yaitu Kabupaten Barito Selatan dan Kota Palangka Raya.
Untuk capaian target vaksinasi sebesar 2.036.104, realisasi Vaksinasi Dosis I untuk tingkat Provinsi Kalteng telah mencapai 91,68%. Semua Kabupaten/Kota telah mencapai di atas 70% Vaksinasi Dosis I.
Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 11 Tahun 2022 tanggal 14 Februari 2022 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 3, Level 2, dan Level 1 serta Mengoptimalkan Posko Penanganan Corona Virus Disease 2019 di Tingkat Desa dan Kelurahan untuk Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019 di Wilayah Sumatera, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua, bagi Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Tengah, diberlakukan tiga kriteria, yaitu Level 1, Level 2, dan Level 3 (berlaku sampai dengan 28 Februari 2022). Adapun Kabupaten/Kota dengan kriteria tersebut, antara lain: Level 1, terdiri dari Kotawaringin Barat dan Pulang Pisau; Level 2, terdiri dari Barito Selatan, Barito Utara, Seruyan, Sukamara, Lamandau, Gunung Mas, Murung Raya, dan Barito Timur; serta Level 3, terdiri dari Kotawaringin Timur, Kapuas, Katingan, dan Kota Palangka Raya.
Dengan diberlakukannya PPKM tersebut, Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kalteng selalu mengingatkan kepada seluruh masyarakat Kalteng agar tetap mematuhi protokol kesehatan serta memutus mata rantai sebaran Covid-19. “Bagi warga yang belum sadar terhadap protokol kesehatan, Ingat! Wajib 5M, seperti memakai masker, mencuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan menghindari keramaian. Melakukan 3T (Testing, Tracing, dan Treatment) serta segerakan vaksinasi agar lebih banyak warga terlindungi dan Covid-19 segera berakhir di Kalimantan Tengah dan seluruhnya,” tegas Tim Satgas. (may)