Pj. Sekda Nuryakin Hadiri Rapat Konsolidasi Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri dan Persiapan Rakornas Pengadaan Barang/Jasa
PALANGKA RAYA – BIRO ADPIM. Penjabat Sekretaris Daerah (Pj.) Sekda Nuryakin menghadiri Rapat Konsolidasi Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri dan Persiapan Rakornas (Rapat Koordinasi Nasional) Pengadaan Barang/Jasa, secara virtual melalui telekonferensi video, dari ruang rapat Bajakah, Kompleks Kantor Gubernur, Kota Palangka Raya pada Senin (21/3/2022).
Rapat konsolidasi ini bertujuan untuk membahas progres persiapan daerah dalam mendukung kebijakan nasional, yaitu peningkatan penggunaan produk dalam negeri dan pelaksanaan rapat koordinasi nasional pengadaan barang/jasa.
Saat memberikan kata pengantar, Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Suhajar Diantoro menyampaikan bahwa rapat koordinasi dilaksanakan untuk mencari solusi atas hambatan yang terjadi pada suplai dan rantai distribusi pangan.
“Bahwa sampai hari ini, suplai dan distribusi pangan masih menjadi kendala-kendala. Kalau itu menjadi faktor penghambat, segera kita harus selesaikan,” ungkap Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri.
Lebih lanjut, Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Suhajar Diantoro berpesan agar memaknai usaha-usaha untuk menstabilkan harga pangan dan distribusi sebagai ibadah.
“Menstabilkan harga pangan, menyampaikan pangan kepada masyarakat dengan cepat. Rakyat akan terlindungi oleh negara dan akan mendoakan kita semua. Mari kita maknai kerja ini dalam dimensi ibadah, dengan tulus dan ikhlas,” ujarnya.
Menurut Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Suhajar Diantoro, Kepala Negara akan menghadiri langsung pada acara Business Matching Pengadaan Produk Dalam Negeri dan UMKM 2022 di Provinsi Bali.
“Presiden akan langsung memberikan pengarahan dan meng-update Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah yang telah mengalokasikan pembelian produk-produk dalam negeri dari seluruh penggunaan daerah,” tandasnya.
Hadir pada rapat konsolidasi ini, di antaranya Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Aster Bonawaty serta Plt. Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Suharno. (rik)