Tindaklanjuti Arahan Gubernur Sugianto Sabran, Pemprov Kalteng Gelar Sosialisasi dan Pelatihan untuk Tingkatkan Indeks Inovasi Daerah
PALANGKA RAYA – BIRO ADPIM. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan (Bappedalitbang) menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi dan Pelatihan Indeks Inovasi Daerah Tahun 2022.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Katma F. Dirun, mewakili Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran, membuka kegiatan Sosialisasi dan Pelatihan tersebut yang dilaksanakan di Aula Serbaguna Kantor Bappedalitbang Provinsi Kalteng pada Kamis (9/6/2022).
Kegiatan Sosialisasi dan Pelatihan Indeks Inovasi Daerah atau Innovative Government Award (IGA) tersebut diselenggarakan dalam rangka menindaklanjuti arahan Gubernur Sugianto Sabran untuk meningkatkan kategori Inovasi Daerah Provinsi Kalimantan Tengah pada tahun 2022.
Adapun tujuan sosialisasi dan pelatihan tersebut adalah untuk memberikan pemahaman dan menyamakan persepsi kepada semua Perangkat Daerah tentang inovasi daerah yang dapat diinput untuk pelaporan Indeks Inovasi Daerah. Kemudian, untuk memberikan pelatihan kepada Perangkat Daerah tentang aplikasi IGA dan tata cara penginputannya.
Asisten Katma F. Dirun pada kesempatan itu menjelaskan bahwa capaian Indeks Inovasi Daerah Kalteng masih belum sesuai harapan, salah satunya dipicu kurang maksimalnya Perangkat Daerah dalam melakukan pelaporan inovasi-inovasi yang ada di instansinya.
“Dan, masih banyak perangkat-perangkat daerah yang sudah memiliki inovasi-inovasi. Namun, sangat disayangkan, belum dilaporkan, belum dilaporkan, belum disampaikan ke Pemerintah Pusat, dalam hal ini ke Kemendagri,” jelas Katma F. Dirun.
Asisten Pemerintahan dan Kesra pun menyampaikan harapan Gubernur Sugianto Sabran agar semua Perangkat Daerah di lingkungan Pemprov Kalteng dapat terus membuat terobosan dan inovasi dan kemudian juga secara optimal melakukan pelaporan ke aplikasi IGA Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Bapak Gubernur Kalimantan Tengah sangat berharap kepada kita semua untuk bisa selalu mengembangkan inovasi-inovasi di perangkat daerah masing-masing, kemudian juga agar bisa melaporkan semua inovasi-inovasi kita ini secara berkala melalui Badan Pusat Litbang Inovasi Daerah Kemendagri,” ungkap Asisten Katma F. Dirun.
Asisten Pemerintahan dan Kesra selanjutnya menyatakan komitmen membangun berbagai inovasi tersebut terutama adalah untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih serta terus meningkatkan kualitas pelayanan publik, bukan sekadar untuk mengejar penghargaan Innovative Government Award.
“Nomor satunya adalah dalam rangka kita membangun tata kelola pemerintahan yang baik, yang memenuhi asas-asas yang baik, memiliki transparansi yang bisa berimbas kepastian hukum, dan lain sebagainya. Kemudian, memiliki efisiensi dan efektivitas dalam pelayanan publik,” pungkas Katma F. Dirun.
Kegiatan sosialisasi dan pelatihan yang diikuti Perangkat Daerah dan Instansi Vertikal di lingkungan Pemprov Kalteng tersebut menghadirkan narasumber dari Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri Kemendagri, yakni Analis Kebijakan Ahli Madya Jonggi Tambunan dan Analis Kebijakan Ahli Pertama Aldo Harjunanto. (set)