Wagub Edy Pratowo Buka Kegiatan Sekolah Moderasi bagi Para Pengurus dan Anggota FKUB Se-Kalteng
PALANGKA RAYA – BIRO ADPIM. Wakil Gubernur (Wagub) Edy Pratowo membuka secara resmi kegiatan Sekolah Moderasi untuk Pengurus dan Anggota Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Se-Kalimantan Tengah (Kalteng) Tahun 2022, bertempat di Ruang Rapat Sekretariat FKUB Provinsi, Kota Palangka Raya pada Sabtu (4/6/2022) pagi.
“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, seraya memohon ridho dan petunjuk dari Tuhan Yang Maha Kuasa, kegiatan Sekolah Moderasi Tahun 2022 ini secara resmi saya nyatakan dibuka,” ucap Wagub Edy Pratowo saat membuka secara resmi Kegiatan Sekolah Moderasi tersebut.
Acara yang diselenggarakan secara hybrid oleh FKUB Provinsi ini adalah dalam rangka meningkatkan kerukunan umat beragama di Kalteng. Seperti yang diungkapkan sebelumnya oleh Ketua FKUB Provinsi Kalteng Bulkani saat menyampaikan laporan, “Kegiatan ini sebenarnya kita maksudkan untuk menyamakan persepsi tentang seperti apa sebenarnya proses moderasi beragama itu. Minimal di antara atau di lingkungan Pengurus FKUB dan Pemuda Lintas Agama.”
Lebih lanjut, disampaikan oleh Bulkani bahwa dengan saling menghargai satu sama lain, termasuk juga saling memberikan apresiasi di antara pengurus FKUB dan melakukan upaya untuk memahami perbedaan, maka diharapkan akan tumbuh keinginan dan rasa untuk menghargai satu sama lain.
“Jadi, Sekolah Moderasi ini memang dimaksudkan untuk memberikan wawasan kepada kita semua agar kita bisa lebih memahami agama orang lain dan agama kita masing-masing, kita cari persamaannya,” kata Bulkani.
Wagub Edy Pratowo dalam kesempatan itu menyampaikan pesan dan harapan Gubernur Sugianto Sabran terhadap keberadaan dan kontribusi FKUB untuk Kalteng.
“Bapak Gubernur Kalteng Sugianto Sabran juga menyampaikan begitu besar harapan dan keinginan tekad kita bersama, dengan keberadaan FKUB ini, paling tidak memberikan kontribusi yang besar terhadap kerukunan yang tetap kita jaga selama ini dengan baik dan ini juga terbukti bahwa sejauh ini FKUB Provinsi Kalimantan Tengah bisa menyinergikan berbagai program kegiatan dalam rangka menciptakan kerukunan umat beragama di Provinsi Kalimantan Tengah,” kata Wagub Edy Pratowo.
Kemudian, Wagub Edy Pratowo yang juga merupakan Ketua Dewan Penasihat FKUB Provinsi Kalteng mengungkapkan dukungannya kepada keberadaan dan kiprah FKUB.
“Saya ingin menyampaikan bahwa terhadap hal-hal yang berkenaan dengan FKUB Provinsi Kalimantan Tengah ini terus kita koordinasikan dan saya selaku Penasihat FKUB men-support dan selalu mendukung di depan untuk keberadaan FKUB dan kiprah yang dilaksanakan FKUB, sehingga diharapkan di masa-masa yang akan datang koordinasi dan kerja sama ini akan terus terjalin, bukan hanya di lingkungan FKUB Provinsi yang ada di Kota Palangka Raya, tetapi juga di seluruh FKUB Kabupaten/Kota yang ada di Kalimantan Tengah,” kata Wagub.
Wagub Edy Pratowo juga menjelaskan bahwa dengan adanya kegiatan Sekolah Moderasi, maka diharapkan dapat memberikan ilmu pengetahuan akan pentingnya perbedaan dan kemajemukan dalam mewujudkan keharmonisan dan kerukunan beragama di Negara Indonesia.
“Saya juga berharap sekali dengan kegiatan Sekolah Moderasi yang diselenggarakan oleh FKUB Provinsi ini memberikan pemahaman, memberikan keilmuan, memberikan pengetahuan bagi kita semua betapa pentingnya arti sebuah perbedaan, arti sebuah kemajemukan bahwa dengan adanya perbedaan dan kemajemukan itu memberikan suatu warna bahwa inilah negara kita, inilah kerukunan hidup beragama kita. Jadi, jangan kita cari perbedaannya, tetapi mari kita cari persamaannya bahwa kita ini sama-sama ingin membangun suasana kerukunan hidup beragama yang tetap terjaga dan harmonis,” jelas Wagub Edy Pratowo.
Selain itu, Wagub Edy Pratowo juga berharap melalui Sekolah Moderasi ini dan dengan dukungan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Kalteng, maka diharapkan mampu menghasilkan pemahaman tentang moderasi dan macam-macam aliran keagamaan untuk semakin memantapkan peran dan kualitas keberadaan FKUB.
Wagub Edy Pratowo selaku Ketua Dewan Penasihat FKUB juga berpesan kepada para peserta agar siap menghadapi tahun politik yang akan datang, dengan modal pemahaman moderasi dan strategi yang kuat dalam memelihara kerukunan dan keharmonisan antar umat beragama di Kalteng.
“Sekali lagi saya mengimbau kepada para peserta agar dalam Sekolah Moderasi ini dapat mengungkapkan kekuatan pemahaman moderasi dan strategi yang diperoleh dalam melaksanakan program dan kegiatan tahun 2022 ini, serta bersiap menghadapi tahun politik mendatang, dan sekaligus memberikan inovasi baru dalam pemeliharaan kerukunan di Bumi Tambun Bungai, Bumi Pancasila, Tanah Berkah Provinsi Kalimantan Tengah,” imbuhnya.
“Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, senantiasa meridhoi segala daya upaya kita dalam menjaga kerukunan dan keharmonisan di Kalimantan Tengah, demi terwujudnya Kalteng Makin Berkah,” pungkas Wagub Edy Pratowo.
Turut hadir secara online maupun offline dalam acara pembukaan Sekolah Moderasi ini, antara lain perwakilan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalteng, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalteng, Pengurus dan Anggota FKUB Provinsi Kalteng, para Tokoh Agama selaku narasumber, Anggota FKUB Kabupaten/Kota se-Kalteng, para peserta dari berbagai organisasi keagamaan, serta para pemuda lintas agama. (renn/ben)