Wagub Ikuti Rakor Penanganan Karhutla Bersama Kepala BNPB
Wagub Edy Pratowo mengikuti Rakor Penanganan Karhutla Provinsi Kalteng yang dipimpin langsung Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto di Aula Jayang Tingang, Lantai II Kantor Gubernur, Jumat (16/6/2023).
PALANGKA RAYA -BIRO ADPIM. Wakil Gubernur (Wagub) Edy Pratowo, didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Nuryakin, mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) di Aula Jayang Tingang, Lantai II Kantor Gubernur, Jumat (16/6/2023).
Rakor dipimpin langsung oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto didampingi Deputi Bidang Penanganan Darurat Mayjen TNI Fajar Setyawan serta Plt. Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Abdul Muhari.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Gubernur Kalteng telah menetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla sejak tanggal 29 Mei 2023 yang akan berlaku sampai dengan 10 November 2023.
Dalam laporan Gubernur yang dibacakan Wagub, disampaikan bahwa dengan adanya penetapan Status Siaga Darurat Karhutla, baik pada tingkat Provinsi maupun pada tingkat Kabupaten/Kota, maka diharapkan penanganan Karhutla dapat dilakukan secara optimal, sehingga kebakaran hutan dan lahan dapat ditangani dengan baik, tidak menjadi bencana seperti yang dialami pada tahun 2015 dan 2019.
“Berdasarkan indikator titik panas, kejadian Karhutla, dan luas Karhutla, jika dibandingkan dengan data Karhutla 3 tahun terakhir yang merupakan musim kemarau basah, maka penanganan Karhutla yang dilakukan bersama selama tahun 2023 sudah berjalan pada jalur yang tepat,” ucap Wagub.
Gubernur melalui Wagub menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Kepala BNPB atas dukungan penanganan Karhutla di wilayah Provinsi Kalteng. Dua permintaan yang masih diusulkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng kepada BNPB adalah dukungan operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) dan dukungan operasional melalui Dana Siap Pakai (DSP) untuk Operasi Pemadaman Darat yang dilakukan Personil Korem 102/Panju Panjung, Kepolisian Daerah Kalteng, Pangkalan TNI AU Iskandar Pangkalan Bun, serta Pemerintah Daerah se-Kalteng.
Sementara itu, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dalam arahannya menyampaikan apreasiasi atas sambutan luar biasa Kalteng terhadap BNPB. Ia berharap terus terjalin kolaborasi dan kekompakan dalam penanganan Karhutla.
Selanjutnya, ia meminta agar dalam penanganan Karhutla, Pemerintah Daerah melakukan apel kesiapsiagaan secara rutin setiap minggu, memantau prediksi cuaca, mengidentifikasi kebutuhan dan memastikan personel, meningkatkan koordinasi pentahelix, serta menegakkan hukum pelaku pembakaran hutan dan lahan.
Turut hadir dalam Rakor, sejumlah Bupati/Wali Kota di Kalteng, anggota Forkopimda, dan jajaran BPBPK Provinsi Kalteng. Usai Rakor, Wagub Edy Pratowo dan Sekda Nuryakin bersama BNPB melakukan pemantauan udara menggunakan helikopter. (dew/ben)