Buka Rakerda Kebudayaan dan Pariwisata Se-Kalteng, Wagub: Pariwisata Jadi Aspek Prioritas Percepatan Pembangunan
Wagub Edy Pratowo resmi membuka Rakerda Kebudayaan dan Pariwisata Se-Kalteng di Swiss-Belhotel Danum Palangka Raya, Jumat (27/4/2024).
PALANGKA RAYA – BIRO ADPIM. Wakil Gubernur (Wagub) Edy Pratowo membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Kebudayaan dan Pariwisata Se-Kalimantan Tengah (Kalteng) di Swiss-Belhotel Danum Palangka Raya, Jumat (27/4/2024).
Dirangkai dengan Soft Launching Calendar of Events Kebudayaan dan Pariwisata Se-Kalteng, pembukaan Rakor ditandai pemukulan katambung oleh Wagub Edy Pratowo didampingi Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Yuas Elko, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sri Widanarni, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalteng Adiah Chandra Sari, serta sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah lainnya.
Atas nama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng, Wagub mengapresiasi terselenggaranya Rakerda ini.
“Tahun 2024, Pemprov Kalteng terus mendorong agar percepatan pembangunan memperhatikan berbagai aspek yang menjadi skala prioritas, salah satunya bidang kebudayaan dan pariwisata,” ungkap Wagub.
Wagub melanjutkan, sektor kebudayaan dan pariwisata memiliki peranan yang cukup penting dalam menunjang pembangunan daerah sekaligus merupakan salah satu faktor yang sangat strategis dalam meningkatkan pendapatan dan perekonomian masyarakat.
“Sektor ini mesti terus diperkuat dan dikembangkan karena merupakan salah satu pintu masuk bagi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” imbuhnya.
Sebagai bentuk dukungan dan komitmen Gubernur dan Wagub pada pengembangan sektor kebudayaan dan pariwisata di Kalteng, diberikan tambahan anggaran yang cukup besar melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalteng pada tahun 2024 ini.
“Oleh karena itu, saya mengajak kepada semua elemen masyarakat, baik itu Pemerintah Daerah, pihak swasta, maupun seluruh stakeholder terkait, berkolaborasi, bahu-membahu, bekerja sama, bersinergi dalam mengembangkan kebudayaan dan pariwisata di Kalimantan Tengah,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalteng Adiah Chandra Sari mengatakan output yang diharapkan dari Rakerda ini, antara lain terpublikasikannya program kegiatan perencanaan pengembangan kebudayaan dan pariwisata Provinsi dan Kabupaten/Kota serta langkah-langkah penyelesaian permasalahan yang dihadapi.
Rakerda diikuti oleh Kepala Dinas atau yang membidangi kebudayaan dan pariwisata se-Kalteng serta para mitra pariwisata. (dew/eka)