Kalteng Siap Amankan Upacara 17 Agustus di IKN dari Kabut Asap
Wagub Kalteng Edy Pratowo saat ditemui seusai pelaksanaan Salat Idul Adha 1445 di Bundaran Besar Palangka Raya, Senin (17/6/2024) pagi.
PALANGKA RAYA – BIRO ADPIM. Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) siap berpartisipasi mengamankan Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Kemerdekaan RI di Ibukota Nusantara (IKN) dari dampak bencana alam kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Upacara yang digelar pada 17 Agustus 2024 tersebut akan dipimpin langsung oleh Presiden RI Joko Widodo. Agenda inipun dinilai sangat penting dan strategis, sehingga harus diamankan dari ancaman bencana Karhutla.
Terkait hal itu, ditemui seusai pelaksanaan Salat Idul Adha 1445 di Bundaran Besar Palangka Raya, Senin (17/6/2024) pagi, Wakil Gubernur (Wagub) Edy Pratowo mengungkapkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) sudah melakukan persiapan mitigasi untuk pencegahan Karhutla di tahun ini.
“Kita tidak bisa memprediksi dinamika cuaca, bisa saja hari ini kita memprediksi tidak ada kemarau, tetapi faktanya juga terjadi kemarau karena pengaruh global sekarang tidak menentu lagi,” jelas Wagub.
“Jadi, saya kira seluruh daerah, 13 Kabupaten (dan) 1 Kota telah mempersiapkan diri dan jauh-jauh hari sudah kami ingatkan kunci dari pelaksanaan itu adalah kolaborasi yang dilaksanakan semua stakeholder, termasuk dukungan anggaran yang memadai untuk melakukan langkah-langkah preventif dalam pemadamannya,” imbuhnya.
Terkait anggaran, Wagub mengatakan besaran anggaran penanganan Karhutla tahun ini tidak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya menyentuh angka ratusan miliar rupiah.
“Masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya di atas berapa miliar gitu, ya, ratusan miliar. Dari dana DBH, kan, bisa dimanfaatkan juga nanti,” pungkas Wagub Edy Pratowo.
Sementara itu, belajar dari pengalaman penanggulangan Karhutla tahun 2023 lalu, upaya pengendalian Karhutla di Bumi Tambun Bungai tahun ini dilaksanakan lebih awal menjelang musim kemarau, sehingga persiapan SDM, anggaran, dan sarana prasarana bisa lebih optimal. (ran)