Ketua TP PKK Kalteng Tekankan Peran Strategis Perempuan dalam Mendukung Ketahanan Pangan Nasional

Ketua TP PKK Kalteng Aisyah Thisia Agustiar Sabran menyampaikan sambutan dalam Seminar Nasional bertajuk “Peran Perempuan sebagai Penggerak Perekonomian Keluarga dalam Upaya Peningkatan Ketahanan Pangan Nasional” di UPR, Selasa (16/4/2025).
PALANGKA RAYA – BIRO ADPIM. Dalam rangka memperingati Hari Kartini Ke-146, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Palangka Raya (UPR) bekerja sama dengan Dharma Wanita Persatuan (DWP) UPR menggelar Seminar Nasional bertajuk “Peran Perempuan sebagai Penggerak Perekonomian Keluarga dalam Upaya Peningkatan Ketahanan Pangan Nasional”, Selasa (16/4/2025).
Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Aisyah Thisia Agustiar Sabran hadir langsung dalam kegiatan tersebut dan menyampaikan sambutan sekaligus membuka secara resmi seminar.
Dalam sambutannya, Aisyah menegaskan pentingnya peran strategis perempuan dalam mendukung ketahanan pangan nasional yang dapat dimulai dari pengelolaan ekonomi rumah tangga dan pemanfaatan lahan pekarangan secara produktif.
“Perempuan merupakan fondasi utama dalam keluarga. Selain sebagai pengatur rumah tangga, perempuan juga berperan sebagai pelaku ekonomi yang memiliki potensi luar biasa dalam menggerakkan perekonomian keluarga. Melalui peran aktif perempuan, kita tidak hanya memperkuat ketahanan ekonomi keluarga, tetapi juga turut menjaga stabilitas ketahanan pangan nasional,” ungkapnya.
Selain itu, Aisyah juga menyoroti isu krusial terkait maraknya kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak. Istri orang nomor satu di Kalteng ini mengimbau kepada seluruh peserta, khususnya kaum ibu, untuk terus menjaga dan melindungi anak-anak dari ancaman kekerasan, termasuk di lingkungan akademik.
“Saya berharap lingkungan kampus, termasuk Universitas Palangka Raya, dapat menjadi ruang yang aman dan nyaman bagi seluruh civitas akademika, bebas dari tindak kekerasan, terutama yang melibatkan dosen dan mahasiswa,” tambahnya.
Seminar ini diikuti oleh berbagai elemen masyarakat, mulai dari akademisi, mahasiswa, aktivis perempuan, hingga perwakilan organisasi kemasyarakatan. Hadir sebagai narasumber, sejumlah tokoh kompeten di bidangnya, antara lain: Prof. Farida Patittingi dari Universitas Hasanuddin, Head of Forest and Wildlife Program WWF Indonesia Kalimantan Rosenda Chandra Kasih, dan Dosen Fakultas Pertanian UPR Sustiyah.
Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat terbangun kesadaran kolektif serta memperkuat komitmen bersama dalam memberdayakan perempuan sebagai pilar pembangunan, khususnya di bidang ekonomi dan ketahanan pangan, demi terwujudnya perempuan Indonesia yang tangguh, mandiri, dan berdaya saing. (ana/eka)