Gubernur Kalteng: P3MD Sebagai Instrumen Keberhasilan Pembangunan
Palangka Raya – Biro PKP. Tenaga Pendamping Desa merupakan salah satu instrumen penting dan garda terdepan dalam menyukseskan pelaksanaan pembangunan di Desa. Berbagai upaya dilakukan untuk menyukseskan pembangunan desa antara lain melalui Jambore Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) yang dinilai memiliki makna strategis karena mencakup keberadaan Para Pendamping Desa.
Para Pendamping Desa di Kalimantan Tengah tersebar di 1.433 desa pada 131 Kecamatan dalam 13 Kabupaten adalah modal dan kekuatan besar untuk melaksanakan pembangunan Kalimantan Tengah.
Aktivitas Para Pendamping Desa yang siap dan harus berbaur dalam mendampingi masyarakat dan aparatur desa menjadi sangat strategis dalam mempercepat akselerasi pelaksanaan pembangunan di Kalimantan Tengah. “Saya atas nama pribadi dan pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi tingginya kepada seluruh Tenaga Pendamping Profesional yang selama ini telah bekerja keras, tulus dan tanpa pamrih serta berpartisipasi aktif dalam mendampingi masyarakat dan aparatur desa. Hal itu sebagai upaya bersama untuk mensukseskan pembangunan daerah dan pemberdayaan masyarakat di Provinsi Kalimantan Tengah yang kita cintai bersama”, kata Gubernur Kalteng Sugianto Sabran dalam sambutan tertulis dibacakan Plt. Asisten Administrasi Umum Sekda Kalteng Kaspinor di hadapan peserta Jambore Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) Provinsi Kalimantan Tengah di Palangka Raya, Selasa (26/11/2019).
Gubernur mengajak kepada seluruh Tenaga Pendamping Profesional di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah agar terus berkarya semaksimal mungkin dalam mendukung dan mengisi pelaksanaan pembangunan sehingga program P3MD dapat terus dipacu seirama dengan dinamika pembangunan serta dapat diselaraskan dengan perkembangan kebijakan pemerintah daerah yang sedang dan akan dilaksanakan. “Saya berharap agar pendampingan yang dilaksanakan di Provinsi Kalimantan Tengah dapat menjadi pioner utama dan bagian penting dalam pelaksanaan pembangunan serta dapat memberikan kontribusi yang sebesar-besarnya dalam mewujudkan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat Kalimantan Tengah”, terang Sugianto Sabran.
Disebutkan, tahun 2019 merupakan tahun ke – 5 penyaluran Dana Desa sebagai bentuk perwujudan amanat Undang Undang Nomor : 6 tahun 2014 tentang Desa. Selama lima tahun Dana Desa dikucurkan secara bertahap telah membawa dampak positif dan terjadi beberapa perubahan mendasar di desa. Perbaikan tata kelola pemerintahan serta keuangan dan pembangunan di berbagai sektor termasuk pemberdayaan masyarakat desa perlahan namun pasti mulai dirasakan perubahannya oleh masyarakat desa.
Namun persoalan kemiskinan, kesenjangan sosial dan berbagai kendala yang dihadapi masyarakat pedesaan menjadi persoalan sekaligus tantangan bagi pelaku, pendamping, pengawas dan pembina program di daerah tugas masing-masing.
“P3MD sangat sejalan dengan Visi Misi saya sebagai Gubernur dan Habib Ismail sebagai Wakil Gubernur, khususnya pada misi yang ke 4 yaitu pertumbuhan ekonomi dan pengentasan kemiskinan. Pemberdayaan masyarakat desa merupakan instrumen yang sangat penting di dalam kehidupan bermasyarakat dan menjadi salah satu tolak ukur keberhasilan pembangunan. Oleh karena itu menciptakan kehidupan yang layak bagi seluruh lapisan masyarakat khususnya bagi masyarakat pedesaan melalui pembangunan dan pemberdayaan, merupakan program prioritas dan komitmen pemerintah daerah saat ini”, tegas Gubernur.
Kesamaan dalam menjalan visi dan misi tersebut membuat seluruh capaian pembangunan di Kalimantan Tengah terutama yang terkait dengan Dana Desa dapat dibilang berhasil, karena dukungan kebijakan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota dalam mempercepat seluruh proses tahapan Dana Desa sampai pada tahap pelaksanaan di desa masing-masing. Hal ini sebagai bagian dari usaha untuk mewujudkan Kalimantan Tengah yang maju, mandiri dan adil untuk kesejahteraan segenap masyarakat menuju KALTENG BERKAH. (nov/sop/eka/jmk)