Peringatan Hari Jadi, Pulang Pisau Berbaris Wujudkan Kesejahteraan
PULANG PISAU – BIRO ADPIM. Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Nuryakin bertindak sebagai Inspektur Upacara Peringatan Hari Jadi Ke-20 Kabupaten Pulang Pisau. Hari Jadi Ke-20 Kabupaten Pulang Pisau ini terasa sangat bermakna setelah kurang lebih hampir 2 tahun semua bangsa di dunia mengalami wabah Pandemi Covid-19.
Sekda Nuryakin yang mewakili Gubernur Kalimantan Tengah memberi apresiasi tinggi kepada Bupati Pulang Pisau beserta seluruh jajaran atas semua prestasi dan capaian pembangunan yang telah diraih.
“Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau mendapatkan predikat WTP tujuh kali berturut-turut dari BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Tengah. Ini tentu berkat kerja keras dan komitmen kuat seluruh jajaran Pemerintahan Kabupaten Pulang Pisau untuk mewujudkan Tata Kelola Keuangan,” ucapnya.
Beberapa indikator makro Kabupaten Pulang Pisau pada tahun 2021 juga menunjukkan capaian yang cukup baik, antara lain: Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebesar 68,53%, meningkat sebesar 0,12% dari tahun 2020 yang hanya sebesar 68,45%; Gini Ratio (Ketimpangan Pendapatan) sebesar 0,262, menurun dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar 0,302; Pertumbuhan ekonomi 3,24% pada tahun 2021, lebih tinggi daripada tahun 2022 yang sebesar 2,68%; serta Angka pengangguran sebesar 2,60% atau turun sebesar 0,03% dari tahun 2020 yang sebesar 2,63%.
“Segala capaian bagus yang telah diraih tidak boleh membuat berpuas diri, namun harus dipertahankan dan bahkan ditingkatkan. Evaluasi, perbaikan, inovasi, dan terobosan harus terus dilaksanakan untuk melakukan percepatan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Pulang Pisau,” ungkapnya.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah mengajak Bupati Pulang Pisau beserta seluruh jajaran agar dapat menyelaraskan program-programnya dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah untuk bersama-sama mendorong percepatan pembangunan dengan fokus di bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan ekonomi dalam arti luas.
Ini mendukung penguatan perekonomian Kabupaten Pulang Pisau menjadi daerah pengembangan lumbung pangan nasional (food estate) untuk pemenuhan ketersediaan pangan dan percepatan pemulihan ekonomi dampak Covid-19.
“Ini merupakan potensi yang sangat besar dan sekaligus peluang yang dapat kita manfaatkan untuk mendongkrak perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah, khususnya Pulang Pisau. Untuk mewujudkan hal tersebut, diperlukan keterlibatan semua stakeholders, mulai Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten, Forkopimda, akademisi, dunia usaha, dan termasuk Badan Usaha Milik Daerah yang saling bahu-membahu, saling Asah, Asih, dan Asuh, sehingga tercipta kondisi yang harmonis dalam membangun Kabupaten Pulang Pisau,” harapnya.
Gubernur Kalimantan Tengah juga mengingatkan tentang penyebaran wabah PMK dan meminta Pemerintah Kabupaten memastikan keamanan dan kelancaran pelaksanaan kurban pada Hari Raya Iduladha di Kalimantan Tengah. Pemerintah Pusat telah mengambil kebijakan dengan menerbitkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 31 Tahun 2022 tentang Penanganan Wabah PMK serta Kesiapan Hewan Kurban Menjelang Hari Raya Iduladha.
Melalui Inmendagri tersebut, Pemerintah Pusat menginstruksikan kepada 18 Pemerintah Provinsi, termasuk Kalimantan Tengah, untuk membentuk Gugus Tugas Penanganan PMK dan Otoritas Veteriner Daerah serta mengoptimalkan peran dan fungsinya untuk menjamin mitigasi risiko kesehatan hewan dan lingkungan serta pengaruhnya pada aspek ekonomi, sosial, dan budaya.
“Untuk itu, upaya-upaya harus terus kita lakukan untuk mencegah penyebaran wabah PMK dan memastikan keamanan dan kelancaran pelaksanaan kurban pada Hari Raya Iduladha di Kalimantan Tengah,” tandasnya.
Sementara itu, Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang menyampaikan berbagai capaian dan keberhasilan yang telah mereka raih. Keberhasilan tersebut diperoleh dengan kerja keras, keseriusan, dan dukungan dari semua elemen masyarakat.
“Untuk itu, besar harapan saya, seluruh elemen masyarakat Kabupaten Pulang Pisau terus mempertahankan dan meningkatkan dukungan, perhatian, dan kerja sama dalam menyukseskan pembangunan daerah di berbagai bidang,” harapnya.
Di samping dukungan dari masyarakat, sokongan dari Pemerintah Pusat juga dibutuhkan. Kabupaten Pulang Pisau juga mempunyai keterbatasan anggaran. “Keberlanjutan pengembangan lumbung pangan nasional (food estate) di Pulang Pisau dalam rangka peningkatan produksi pangan dan stok cadangan pangan nasional dan infrastruktur pendukung,” jelasnya.
Adapun tema Hari Jadi Ke-20 Tahun Kabupaten Pulang Pisau adalah “Pulang Pisau Sejahtera” dengan sub tema “Dengan Semangat Kebersamaan, Jadikan Bumi Handep Hapakat Bergerak Maju, dengan Inovasi Menuju Pulang Pisau Sejahtera”. Tema dan sub tema tersebut menggambarkan semangat kebersamaan untuk bangkit dan bergerak maju. (ira/ing/bow)