Pemprov Kalteng Promosikan Potensi Daerah di China-ASEAN Expo Nanning Guangxi
Wagub Kalteng Edy Pratowo, didampingi Ketua Dekranasda Provinsi Kalteng Ivo Sugianto Sabran dan sejumlah Kepala OPD Pemprov Kalteng, menghadiri pembukaan China-ASEAN Expo di Nanning, Guangxi, RRT, Minggu (17/9/2023).
NANNING, RRT – BIRO ADPIM. Menindaklanjuti kesepakatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) China-ASEAN Ke-7 di Bali dalam kerangka kerja sama perdagangan dan ekonomi China-ASEAN Free Trade Area (CAFTA), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) berkesempatan berpartisipasi mempromosikan potensi daerah melalui Paviliun Nasional Indonesia City of Charm dan Paviliun Komoditas di China-ASEAN Expo (CAEXPO) Ke-20 Tahun 2023 yang digelar di Nanning, Guangxi, Republik Rakyat Tiongkok (RRT).
Pembukaan pameran dihadiri secara langsung oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng Edy Pratowo didampingi Ketua Dewan Kerajinan Daerah (Dekranasda) Provinsi Kalteng Ivo Sugianto Sabran, Minggu (17/9/2023).
Pameran tahunan bertaraf internasional ini bertujuan meningkatkan hubungan persahabatan, mempercepat pembangunan, dan mempromosikan kerja sama di berbagai bidang terutama perdagangan, investasi, dan pariwisata. Dalam pameran ini, Pemprov Kalteng melibatkan keikutsertaan industri pariwisata, sanggar kesenian tari budaya, pengusaha (swasta) di berbagai sektor komoditas unggulan, serta pengrajin dan IKM/UKM.
“Menjadi harapan kita bersama, event ini menjadi sarana strategis untuk mengembangkan dan mempromosikan produk-produk unggulan potensial Kalimantan Tengah di pasar luar negeri serta strategi untuk menembus pasar tersebut,” ungkap Wagub dalam sambutan Gubernur yang dibacakannya di hadapan Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin dan Duta Besar Indonesia di Beijing Djauhari Oratmangun yang turut hadir dalam pembukaan pameran.
Wagub menuturkan Provinsi Kalteng memiliki potensi bukan hanya tambang tetapi juga pesona alam dan aneka ragam flora dan fauna serta sektor perkebunan kelapa sawit.
“Berdasarkan data Perdagangan Luar Negeri Provinsi Kalimantan Tengah, sektor Minerba menempati urutan teratas bersama dengan kelapa sawit (CPO dan turunannya) sebagai produk ekspor unggulan dari Provinsi Kalteng dalam lima tahun terakhir dan selalu berkontribusi positif serta signifikan sebagai Provinsi penyumbang devisa terbesar negara,” jelas Gubernur melalui Wagub Edy Pratowo.
Sejalan dengan itu, Pemprov Kalteng terus melakukan terobosan guna mengoptimalkan pembangunan perekonomian daerah, antara lain melalui promosi dagang produk ekspor unggulan.
“Untuk itu, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah fokus terhadap kemajuan ekspor, salah satunya melalui kebijakan yang diberikan guna mendukung pertumbuhan ekspor Kalteng, baik kepada ekspotir existing, calon eksportir, maupun potensial eksportir, serta pelaku usaha IKM lainnya,” tambahnya.
Wagub pun menjelaskan peran penting dukungan Dekranasda sebagai mitra Pemerintah Daerah dalam membina dan menumbuhkembangkan industri kecil dan menengah.
Gubernur melalui Wagub berharap ke depan kinerja perdagangan luar negeri Kalteng semakin baik, pelaku IKM semakin banyak yang Go Global, serta mampu melakukan ekspor dan memiliki nilai tambah ekonomi terlebih potensi alam Kalteng yang unik dan luar biasa.
“Akhirnya, sekali lagi saya menyampaikan dukungan dan apresiasi atas penyelenggaraan kegiatan China-ASEAN Expo Ke-20 Tahun 2023 yang pastinya akan bermanfaat bagi pembangunan perekonomian Provinsi Kalimantan Tengah dan negara Indonesia yang kita cintai,” pungkas Gubernur melalui Wagub.
Turut serta dalam pameran ini, antara lain Konsul Jenderal Indonesia di Guangzhou Ben Perkasa dan Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan RI. Sementara itu, Wagub Edy Pratiwo turut didampingi pula oleh Kepala Perangkat Daerah terkait serta Ketua Kamar Dagang Industri Indonesia (KADIN) Kalteng. (dew/ist)