Karo Adpim Hadiri Malam Pencerahan Ikrar Bersama Anak Bangsa serta Rangkaian Penutupan Jambore Pendidikan dan Jambore Pemuda
Karo Adpim Johni Sonder menghadiri Malam Pencerahan Ikrar Bersama Anak Bangsa serta Rangkaian Penutupan Jambore Pendidikan dan Jambore Pemuda di GOR Serbaguna Indoor, Jalan Tjilik Riwut Km. 5 Palangka Raya, Minggu (27/10/2024) malam.
PALANGKA RAYA – BIRO ADPIM. Malam Pencerahan Ikrar Bersama Anak Bangsa (IBAB) Tahun 2024 digelar di GOR Serbaguna Indoor, Jalan Tjilik Riwut Km. 5 Palangka Raya, Minggu (27/10/2024) malam.
Kegiatan yang digelar dalam rangka Peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) Ke-96 Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) ini, dihadiri Gubernur Sugianto Sabran bersama Ketua TP PKK Kalteng Ivo Sugianto Sabran.
Kepala Biro (Karo) Administrasi Pimpinan (Adpim) Johni Sonder hadir mendampingi Gubernur bersama sejumlah Kepala OPD lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng lainnya pada kegiatan ini yang dirangkai dengan Penutupan Jambore Pendidikan dan Jambore Pemuda serta dimeriahkan oleh penampilan Band Armada.
Selain Gubernur, Ketua TP PKK, dan Kepala OPD Provinsi Kalteng, hadir pula dalam Malam Pencerahan Ikrar Bersama Anak Bangsa kali ini, unsur Forkopimda, Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris Daerah (Sekda) Katma F. Dirun, serta Penjabat (Pj.) Bupati/Wali Kota se-Kalteng.
Jambore Pendidikan dan Jambore Pemuda sendiri dibuka Sabtu (26/10/2024) malam dan dihadiri Gubernur Sugianto Sabran bersama Ketua TP PKK Kalteng Ivo Sugianto Sabran dan Kepala OPD lingkup Pemprov Kalteng, termasuk di antaranya Karo Adpim Johni Sonder.
Pada kesempatan itu, Gubernur menekankan pentingnya pembangunan SDM Kalteng yang kreatif, inovatif, tangguh, dan berdaya saing. Untuk itu, guna meningkatkan kualitas SDM Kalteng, khususnya generasi mudanya, Pemprov menyiapkan berbagai program, seperti bantuan pendidikan TaBe Berkah dan Kuliah Gratis.
Sedangkan dalam acara Malam Pencerahan Ikrar Bersama Anak Bangsa, Gubernur menekankan bahwa pesatnya globalisasi dan digitalisasi membuat para pemuda mudah mengakses informasi, teknologi, dan ilmu pengetahuan. Namun, di sisi lain, ada banyak informasi menyesatkan.
“Di sinilah semangat Sumpah Pemuda menjadi modal kekuatan penting bagi generasi muda, sebagai benteng yang tidak lekang oleh zaman, sebagai perekat dan pemersatu,” jelas Gubernur. (ran/ist)