PALANGKA RAYA – BIRO ADPIM. Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) memiliki luas wilayah kurang lebih satu setengah kali luas Pulau Jawa. Wilayah yang luas tersebut menyimpan potensi sumber daya alam yang begitu besar. Pengembangan pada sektor perdagangan sebagai salah satu aspek pembangunan daerah, memegang peranan penting dan strategis yang harus dimaksimalkan.

Kalteng Expo 2022 yang merupakan agenda tahunan dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Provinsi Kalteng yang ke-65 resmi dibuka pada Selasa (12/7/2022) malam. Kalteng Expo dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H. Edy Pratowo.

“Kami ada kontak dengan Bapak Gubernur menyampaikan kegiatan ini dan beliau sangat bergembira sekali pelaksanaan Kalteng Expo tahun 2022 bisa dilaksanakan. Sebagai wujud nyata kita Pemerintah Provinsi untuk terus mendorong pemulihan ekonomi, kebangkitan, kemajuan perekonomian yang ada di Kalimantan Tengah,” kata Wagub Edy Pratowo dalam sambutannya.

Setelah dua tahun pandemi Covid-19 melanda dunia termasuk di Indonesia dan Kalteng, kegiatan ini diharapkan berguna untuk meningkatkan promosi produk-produk komoditas unggulan yang dimiliki Kalteng dan juga peluang investasi.

“Dua tahun pandemi Covid ini kita merasakan betapa pahitnya sisi perekonomian yang berdampak pada sisi kehidupan masyarakat, usaha-usaha yang ada di Kalimantan Tengah, sehingga momentum dengan adanya Kalteng Expo ini diharapkan menjadi kebangkitan untuk mendorong terus maju sektor-sektor ekonomi yang kita tampilkan,” ujar Wagub Edy Pratowo masih dalam sambutannya.

Dengan diselenggarakannya Kalteng Expo ini, diharapkan dapat menciptakan wahana interaksi bisnis langsung jangka panjang dan menjalin kerja sama yang saling menguntungkan antar pelaku usaha, pembeli, dan investor. Gelaran ini juga diharapkan dapat menjadi sarana yang efektif untuk mendorong produk lokal lebih meningkatkan kualitas, kreativitas, dan produktivitasnya dengan calon-calon investor agar tertarik membangun investasi di daerah khususnya Kalteng.

”Oleh karenanya, Pak Sekda selaku Ketua Panitia kita harapkan dengan adanya Kalteng Expo ini, selama kegiatan berlangsung nanti dilihat sejauh mana transaksi yang sudah berjalan. Tentunya, di sini akan terjadi perputaran uang dan terjadi transaksi yang saling menguntungkan hingga terjadi jual beli usaha-usaha yang diperdagangkan. Saya kira ini nanti dari panitia patut untuk dimonitor dilaporkan agar di masa mendatang ini juga menjadi tolak ukur bagi kita melaksanakan Kalteng Expo yang lebih baik lagi,” ungkapnya.

Wagub berharap para pelaku usaha UMKM/IKM agar selalu mengikuti perkembangan dan permintaan para konsumen serta senantiasa mengikuti dan mempertimbangkan isu-isu perdagangan nasional, seperti produk yang ramah lingkungan dan produk yang peduli akan kesehatan. Sekaligus, dengan memunculkan dan memanfaatkan brand atau merk untuk produk yang dihasilkan. Dan, meningkatkan kemampuan serta profesionalisme SDM dalam sektor jasa dengan menyajikan data dan informasi yang berkualitas, kreatif, dan produktif untuk kepentingan investasi dalam rangka mempromosikan daerah.

Dalam menghadapi Era Globalisasi di mana persaingan semakin ketat, pemerintah daerah dan para pelaku usaha harus melakukan upaya antisipasi dan persiapan dalam menghadapi hal tersebut, dengan menjaga mutu dan kualitas produk, meningkatkan efesiensi, dan meningkatkan desain.

“Saya juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para pihak yang telah bekerja tulus dan ikhlas hingga event Kalteng Expo Tahun 2022 ini dapat terlaksana. Semoga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik, sehingga dapat meningkatkan nilai transaksi dari produk yang dipamerkan dan ke depan dapat memberikan kemajuan bagi pelaku usaha UMKM/IKM Kalimantan Tengah dalam menghadapi persaingan dan kompetisi di pasar bebas pada lingkup global,” tandasnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalteng H. Nuryakin dalam laporannya mengatakan Kalteng Expo adalah bentuk dari upaya Provinsi Kalteng dan Kabupaten/Kota di Kalteng dalam pemulihan ekonomi serta media promosi produk unggulan daerah. “Sehingga dapat menarik minat investor, baik dari dalam maupun luar negeri, serta memupuk kecintaan dan kepercayaan terhadap produksi dalam negeri dalam rangka meningkatkan kemampuan bersaing di pasar global,” ungkap sekda.

Ada 150 stand yang terbagi dalam stand indoor stand outdoor serta hiburan dan pasar rakyat. Ada pula perusahaan perniagaan serta kurang lebih 200 industri kecil menengah dan usaha mikro menengah yang tersebar di beberapa stand secara mandiri atau bergabung dengan dinas/instansi terkait. Kegiatan berlangsung di arena pameran Temanggung Tilung dari tanggal 12 Juli 2022 sampai dengan 16 Juli 2022 dan dibuka pada pukul 10.00-22.00 WIB.

Usai membuka Kalteng Expo 2022, Wagub Kalteng bersama Ketua Dekranasda Provinsi Kalteng Ivo Sugianto Sabran serta unsur Forkopimda Provinsi Kalteng, Sekda Provinsi Kalteng, dan Bupati/Wali Kota se-Kalteng melakukan kunjungan ke stand-stand yang ikut serta dalam kegiatan ini. (ira/ran/may/fer)