PALANGKA RAYA – BIRO PKP. Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mencatat terjadinya penambahan 13 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 per hari Jumat, 19 Juni 2020, sehingga totalnya secara akumulatif menjadi 749 orang. Namun demikian, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh juga mengalami peningkatan sebanyak 10 orang, sehingga pasien sembuh menjadi 292 orang.

Penambahan 13 kasus positif tersebut dapat dirinci, Kota Palangka Raya 8 orang, Kabupaten Kotawaringin Barat 2 orang, Kabupaten Pulang Pisau 1 orang, Kabupaten Kapuas 1 orang, dan Kabupaten Gunung Mas 1 orang. Hingga saat ini, data 5 besar Kabupaten/Kota dengan jumlah kasus positif tertinggi secara kumulatif adalah Kota Palangka Raya sebanyak 273 orang, Kabupaten Kapuas 143 orang, Kabupaten Kotawaringin Barat 89 orang, Kabupaten Murung Raya 66 orang, dan Kabupaten Gunung Mas 38 orang.

Sementara itu, kesepuluh pasien sembuh tersebut berasal dari Kabupaten Kotawaringin Barat sebanyak 5 orang, Kota Palangka Raya dan Murung Raya masing-masing sebanyak 2 orang, dan Kapuas 1 orang. Kemudian, 3 wilayah dengan kesembuhan terbanyak hingga hari ini, Jumat (19/06/2020), adalah Kota Palangka Raya 85 orang pasien sembuh, Kabupaten Kotawaringin Barat 60 orang, dan Kabupaten Murung Raya 42 orang. Adapun kriteria pasien sembuh yang diakumulasikan tersebut adalah berdasarkan hasil uji coba laboratorium selama dua kali dan ketika pasien tidak ada lagi keluhan klinis.

Selanjutnya, untuk kasus meninggal dunia tetap di angka yang sama dengan kemarin, yaitu 44 orang. Dengan demikian, jumlah pasien positif Covid-19 yang saat ini sedang menjalani perawatan ada sebanyak 413 orang. Lebih lanjut, total untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 248 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 106 orang.

Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran, selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalimantan Tengah, terus melakukan berbagai upaya untuk menekan penyebaran virus Covid-19 dan mengingatkan seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten/Kota agar terus-menerus memberikan edukasi kepada masyarakat di wilayah masing-masing untuk selalu mematuhi protokol kesehatan Covid-19.

Gubernur Sugianto Sabran pun berulang kali menegaskan bahwa kedisiplinan dan kepatuhan masyarakat menjalankan protokol kesehatan merupakan kunci penting untuk mengendalikan dan mengatasi penyebaran Covid-19 di Bumi Tambun Bungai, Provinsi Kalimantan Tengah.

Selain meningkatkan sosialisasi tentang protokol kesehatan serta pola hidup bersih dan sehat di tengah pandemi Covid-19, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah juga berupaya menangani segala dampak yang ditimbulkan Covid-19, salah satunya melalui penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebesar Rp 500 ribu per KK bagi masyarakat terdampak Covid-19, yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kalimantan Tengah.

Bantuan sosial BLT tersebut merupakan bentuk kepedulian dan kehadiran pemerintah bagi masyarakat di masa-masa sulit akibat pandemi Covid-19. Sebagaimana hari ini, telah disalurkan BLT bagi 538 KK pekerja pariwisata dan kebudayaan serta 1.133 KK petani terdampak Covid-19 di Kota Palangka Raya. (set/rik/win/udn/eka)