Pelantikan Ketua TP PKK Barut, Gubernur Dorong Sinergi Program Pemerintah untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Gubernur Kalteng Agustiar Sabran menyampaikan sambutan dalam Pelantikan Ketua TP PKK, TP Posyandu, Ketua Dekranasda, Bunda PAUD, Bunda FAD, dan Bunda Literasi Kabupaten Barut Tahun 2025 di Aula Jayang Tingang, Lantai II Kantor Gubernur, Selasa (28/10/2025).
PALANGKA RAYA – BIRO ADPIM. Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Aisyah Thisia Agustiar Sabran resmi melantik Maya Savitri Shalahuddin sebagai Ketua TP PKK, Tim Pembina (TP) Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda), Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Bunda Forum Anak Daerah (FAD), serta Bunda Literasi Kabupaten Barito Utara (Barut) Tahun 2025 yang digelar di Aula Jayang Tingang, Lantai II Kantor Gubernur, Selasa (28/10/2025).

Pelantikan didasarkan pada Surat Keputusan Nomor: 16/KEP/PKK.Prov/X/2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Ketua TP PKK pada Kabupaten Barut Provinsi Kalteng, Keputusan Ketua TP Posyandu Provinsi Kalteng Nomor: 003/KEP/POSYANDU.Prov/X/2025 tentang Pelantikan Ketua TP Posyandu Kabupaten Barut Provinsi Kalteng, Keputusan Dekranasda Provinsi Kalteng Nomor: 019/DEKRANASDA-KTG/SK/X/2025 tentang Pengesahan Pemberhentian Pejabat Ketua Dekranasda Kabupaten Barut dan Pengesahan Pengangkatan Ketua Dekranasda Kabupaten Barut Provinsi Kalteng, Keputusan Gubernur Kalteng Nomor: 188.44/423/2025 tentang Penetapan Bunda Literasi Kabupaten Barut Provinsi Kalteng, serta Keputusan Bupati Barut Nomor: 188.45/703/2025 tentang Penetapan Bunda FAD Kabupaten Barut Tahun 2025-2030.
Pelantikan ini bukan sekadar seremonial, tetapi merupakan awal dari pengabdian dan tanggung jawab besar untuk bersama-sama Pemerintah Daerah membangun keluarga dan masyarakat yang sehat, sejahtera, cerdas, dan berdaya.
Ketua TP PKK, TP Posyandu, dan Dekranasda Provinsi Kalteng Aisyah Thisia Agustiar Sabran dalam sambutannya menyampaikan pesan kepada Ketua TP PKK, Ketua TP Posyandu, Ketua Dekranasda, serta Bunda FAD, Bunda PAUD, dan Bunda Literasi Kabupaten Barut yang baru dilantik Maya Savitri Shalahuddin, sebagai Ketua TP PKK, untuk menjadi motor penggerak pemberdayaan keluarga serta menumbuhkan peran aktif masyarakat melalui 10 Program Pokok PKK.
Adapun sebagai Ketua TP Posyandu, untuk selalu memegang peran penting dalam mendorong transformasi Posyandu menuju Posyandu dengan 6 Program Standar Pelayanan Minimal (SPM) serta memperkuat layanan dasar bagi masyarakat di tingkat keluarga dan desa.
Sebagai Ketua Dekranasda, untuk dapat menjadi pendorong kreativitas dan ekonomi produktif berbasis kearifan lokal.
Sebagai Bunda PAUD, Bunda Literasi, dan Bunda FAD, untuk dapat hadir menjadi figur inspiratif dalam menumbuhkan generasi cerdas, berkarakter, dan berdaya saing, secara khusus dalam menciptakan lingkungan yang ramah anak, mendukung tumbuh kembang anak secara optimal, serta membangun budaya literasi sejak usia dini.
“TP PKK, TP Posyandu, dan Dekranasda harus menjadi mitra Pemerintah Daerah dalam mewujudkan Kalimantan Tengah yang Berdaya, Maju, dan Bermartabat.” ungkap Aisyah.
Sementara itu, dalam sambutannya, Gubernur Kalteng Agustiar Sabran memberikan ucapan selamat dan sukses kepada Maya Savitri Shalahuddin serta amanah besar yang diberikan untuk menjadi Bunda PAUD, Bunda FAD, dan Bunda Literasi Kabupaten Barut.
“Tunaikan tugas mulia ini dengan penuh kesungguhan, dengan penuh tanggung jawab, dan dengan kerja keras yang dilandasi semangat ketulusan untuk melayani masyarakat,” pesannya.
Lebih lanjut, Gubernur Agustiar Sabran juga menyampaikan bahwa tugas dan tanggung jawab yang diemban itu merupakan hal yang sangat penting guna mendukung keberhasilan pembangunan Kabupaten Barut dan Provinsi Kalteng terutama dalam upaya menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang sehat, cerdas, dan berkualitas unggul serta meningkatkan tingkat kesejahteraan masyarakat.
“Untuk itu, susunlah program-program kerja yang inovatif dan manfaatnya menyentuh langsung masyarakat, seperti mendorong pemberdayaan perempuan dan keluarga, pemenuhan gizi anak dan penurunan stunting, serta penguatan karakter anak dan yang paling penting untuk jalin komunikasi, koordinasi, dan sinergi yang baik dengan seluruh pemangku kepentingan,” ujarnya.
Dengan sinergi dan kolaborasi semua elemen, maka program-program pembangunan akan dapat berjalan baik untuk mewujudkan Kabupaten Barut dan Provinsi Kalteng yang lebih berkah, maju, dan sejahtera untuk Indonesia Emas 2045. (nov/eka)














