Pemprov Kalteng Gelar Rakor Percepatan Pembangunan Shrimp Estate
Asisten Ekobang Leonard S. Ampung memimpin Rakor Percepatan pembangunan Shrimp Estate di Kabupaten Sukamara, bertempat Ruang Rapat Bajakah, Lantai II Kantor Gubernur, Senin (10/4/2023).
PALANGKA RAYA – BIRO ADPIM. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) terus memantapkan pembangunan kawasan tambak udang atau Shrimp Estate di Kabupaten Sukamara dengan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan di Ruang Rapat Bajakah, Lantai II Kantor Gubernur, Senin (10/4/2023).
Rakor dipimpin oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekobang) Leonard S. Ampung didampingi Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalteng Darliansjah serta diikuti oleh Kepala Dinas PUPR Provinsi Kalteng Shalahuddin, Kepala Dinas ESDM Provinsi Kalteng Vent Christway, dan Manajer Bagian Niaga dan Pemasaran PLN Palangka Raya Angga Andriansyah. Rakor digelar guna membahas progres pembangunan Shrimp Estate, yakni mengenai hal teknis yang harus disinergikan khususnya perihal kelistrikan.
Dalam laporannya, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Darliansjah menyampaikan sejumlah kemajuan pembangunan tambak udang yang terintegrasi dari hulu ke hilir. Pada tahun 2022, sudah dilakukan land clearing seluas 39,6 Ha dan sudah dilakukan re-design. Dinas PUPR Provinsi Kalteng pada tahun 2022 telah melakukan kegiatan kebinamargaan seperti akses jalan serta kegiatan keciptakaryaan seperti pembangunan penunjang Shrimp Estate (Kantor UPT, mess karyawan, gudang pakan, bengkel, dan lain-lain). Dinas ESDM Provinsi Kalteng telah men-support masalah ketenagalistrikan berupa jaringan dan peralatan.
Sementara itu, di tahun 2023, lanjut Darliansjah, telah dimulai pembangunan konstruksi tambak, pengadaan tenaga teknis, serta pengadaan bahan dasar (pakan dan benur). “Saat ini, rencana kebutuhan listrik yang akan kita bahas dengan PLN. Akumulasi kebutuhan dasar listrik untuk 4 klaster tambak udang adalah 1385 KVA,” ungkapnya.
Menanggapi kebutuhan listrik tersebut, Manajer Bagian Niaga dan Pemasaran PLN Palangka Raya Angga Andriansyah menekankan komitmen pihaknya mendukung program Pemprov Kalteng khususnya pembangunan Shrimp Estate ini. Angga menjelaskan bahwa sistem kelistrikan sudah terkoneksi dengan baik dari Kaltim, Kalsel, dan Kalteng. Bahkan, gardu induk di Kabupaten Sukamara telah aktif sehingga tidak tergantung pada genset lagi dan cadangan daya dinilai mampu memenuhi kebutuhan kelistrikan tambak udang di sana.
Selanjutnya, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Leonard S. Ampung berharap melalui diskusi yang telah berlangsung, dapat segera ditindaklanjuti dinas terkait dan PLN. “Jangan sampai program ini kadaluwarsa sesuai dengan yang ditargetkan di tahun 2023,” pesannya. (dew/eka)